KONI Kirim Tim Khusus

Rabu 01-05-2013,08:26 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

Terkait Lambatnya Menyelesaikan Dualisme PSSI di Daerah SUMBER – KONI Kabupaten Cirebon memberikan deadline kepada KONI Jawa Barat terkait belum adanya kejelasan PSSI mana yang sah di daerah. Bahkan, secepatnya, induk olahraga tertinggi di Kabupaten Cirebon tersebut bakal menerjunkan tim untuk menanyakan kepada KONI Jawa Barat terkait belum dikeluarkannya surat edaran PSSI yang sah. \"Kita akan berusaha proaktif agar persoalan PSSI ini segera selesai. Karena KONI Jawa Barat tidak kunjung memberikan surat edaran ke daerah, maka kami akan menanyakan langsung ke sana. Secepatnya kita akan mengirim tim khusus agar selambat-lambatnya tanggal 8 Mei kepastian itu sudah ada,\" ujar Ketua Umum KONI Kabupaten Cirebon Hj Sri Heviyana Supardi, kemarin. Sementara itu, ketika dikonfirmasi, Ketua I KONI Jawa Barat Brigjen Djumara Prasyad masih mengakui Bambang Sukowiyono SIp sebagai Ketua Pengprov PSSI Jawa Barat. \"Betul itu (mengakui Bambang Sukowiyono, red), sesuai SK Pengurus Pusat PSSI No SKEP/113/JAH/VIII-2012 tentang Pengukuhan Personalia PSSI Jabar dengan Ketua Umum Bambang Sukowiyono,\" tulisnya melalui pesan singkat. Terpisah, pasca diterbitkannya SK pencabutan karteker oleh PSSI pusat, rupanya memberi angin segar bagi dua PSSI Kota dan Kabupaten Cirebon. Dua PSSI yang dibentuk Drg Tonny Apriliani yakni dipimpin Agus Purwanto untuk Kota Cirebon, serta PSSI pimpinan Sobari untuk Kabupaten Cirebon. Agus Purwanto bersyukur, karut-marut dualisme yang selama ini membayang-bayangi PSSI telah usai. Namun demikian, Agus tetap akan mengakomodasi pihak manapun yang memiliki cita-cita untuk memajukan sepak bola Kota Cirebon. \"Sejak awal saya memang tidak menghendaki perpecahan ini.  Saya tidak pernah merasa menjadi pihak yang paling benar dan memarjinalkan pihak lain. Oleh karena itu, dengan adanya keputusan yang jelas dari pusat, saya berharap, kita semua bisa bersatu untuk bersama-sama memajukan sepak bola,\" tuturnya. Saat ditemui di sela-sela memantau latihan tim proyeksi Porda Jabar XII/2014, Sobari mengatakan, bahwa usai diterbitkannya SK pencabutan karteker Nomor B-052/S/PSSI JABAR/IV-2013 tertanggal 27 April 2013, maka akan dilanjutkan dengan surat pemberitahuan PSSI Jawa Barat kepada seluruh daerah. Sobari berharap, tidak ada lagi pihak-pihak yang mencoba untuk merusak tatanan organisasi yang sudah mulai kondusif. \"Pusat sudah mencabut karteker. PSSI pimpinan Bambang Sukowiyono secara otomatis dinyatakan gugur dan tidak berlaku,\" jelas Sobari. Di sisi lain, Ketua PSSI Kabupaten Cirebon yang dibentuk Bambang Sukowiyono, Sutardi Rahardja keukeuh akan tetap menjalankan organisasi sesuai arahan. \"Pak Suko sendiri belum menerima keputusan yang ditetapkan PSSI pusat. Nanti, Pak Suko akan membahas lebih lanjut dengan PSSI di daerah 5 Mei nanti di Bandung. Saya akan tetap mendukung penuh Pak Bambang Sukowiyono untuk tetap meimpin PSSI Jawa Barat,\" tegasnya. Edi Suripno, selaku Ketua Umum PSSI Kota Cirebon pimpinan Bambang Sukowiyono tidak memberikan komentar terkait keberadaan SK pencabutan karteker yang telah diterbitkan PSSI Pusat. (tatang-mg)

Tags :
Kategori :

Terkait