CIREBON - Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kabupaten Cirebon memastikan harga dan stok bahan pangan di Kabupaten Cirebon selama bulan Ramadan, aman dan terkendali.
Kepala Disdagin Kabupaten Cirebon, Deni Agustin SE mengatakan, saat ini hampir seluruh harga kebutuhan pokok dalam kondisi stabil. Bahkan, ada sejumlah komoditas yang mengalami penurunan harga, seperti daging ayam.
\"Untuk harga pangan kondisinya masih stabil. Bahkan, beberapa komoditas harganya turun seperti ayam. Tapi secara umum harga stabil dan mudah-mudahan bisa kita pertahankan terus sampai hari raya nanti,\" kata Deni saat ditemui di Pasar Desa Sampiran, Kamis (23/4).
Menurutnya, ada beberapa faktor yang membuat harga kebutuhan pokok stabil dan cenderung menurun. Salah satunya, penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di sejumlah daerah dengan permintaan tertinggi. Sehingga terhambatnya proses distribusi.
\"Akhirnya mereka dijual ke daerah masing-masing dan mengakibatkan over suplai dan harganya jadi murah,\" terangnya.
Dia menjelaskan, untuk ketersediaan bahan pokok penting seperti beras, dipastikan aman hingga 10 bulan mendatang. \"Itu kondisinya sangat aman, terutama beras. 10 bulan ke depan aman ditambah sekarang sudah mulai masa panen di Kabupaten Cirebon,\" tuturnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Cirebon Drs Rahmat Sutrisno MSi menambahkan, dengan kondisi di tengah pandemi covid-19, pihaknya meminta masyarakat jangan panik atau berupaya memborong barang-barang kebutuhan pokok di saat mewabahnya virus Corona sekarang.
\"Laporan dari sejumlah instansi terkait setelah dilakukan pengecekan, stok pangan terpantau aman, sehingga masyarakat kami minta untuk tidak panik,\" singkatnya. (sam)