CIREBON - Sempat ditutup lantaran adanya pandemi Covid-19, Klenteng Hok Keng Tong atau Wihara Dharma Sukha yang berada di Jalan Raya Pasar Kue Weru, Plered Kabupaten Cirebon kembali dibuka pada Minggu (14/6).
Dibukanya kembali vihara tersebut karena adanya relaksasi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Di mana seluruh tempat ibadah diperbolehkan untuk mulai dibuka dengan menerapkan protokol kesehatan.
Ketua Pengurus Klenteng Hok Keng Tong dan Vihara Dharma Sukha Plered Cirebon, Kusnadi Halim menjelaskan, saat ini jemaah atau umat Tionghoa semakin sedikit jumlahnya karena banyak yang pindah agama.
Namun ada saja warga keturunan Tionghoa dari Cirebon atau bahkan luar Cirebon yang menanyakan kapan Vihara Dharma Sukha atau Klenteng Hok Keng Tong kembali dibuka untuk peribadatan.
“Meski jemaah jumlahnya sedikit tapi ada saja yang sengaja menanyakan ibadah kapan kembali dibuka untuk umum. Karena pemerintah sudah memberikan lampu hijau tempat ibadah sudah bisa dibuka sesuai protokol kesehatan, kami selalu pengurus klenteng menyepakati kembali dibuka pada hari Minggu 14 Juni 2020 (hari ini, red),” paparnya kepada Radar, kemarin.
Selain itu, memastikan pengelola dan pengurus Vihara Dharma Sukha memberlakukan protokol kesehatan Covid-19 dengan ketat. Setiap jamaah diwajibkan menggunakan masker dan menjaga jarak.
\"Di tempat ibadah kita beri tanda dengan jarak 1,5 meter, cairan disinfektan, menyediakan tempat cuci tangan, dan wajib menggunakan masker. Karena jemaah memang jumlahnya sedikit, berapa pun kita terima tidak kami batasi asal ya itu berpedoman pada protokol kesehatan,” tukasnya. (via)