Ok
Daya Motor

Penasaran! Inilah Sambutan KDM Saat Sholat Idul Adha di Desa Tonjong Cirebon, Isinya Daging Semua

Penasaran! Inilah Sambutan KDM Saat Sholat Idul Adha di Desa Tonjong Cirebon, Isinya Daging Semua

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi di Desa Tonjong, Kecamatan Pasaleman, Kabupaten Cirebon, Jumat 6 Juni 2025.-Deny Hamdani-RADARCIREBON.COM

"Yang kedua adalah Nabi Ismail AS yang berani juga mengorbankan dirinya atas titah orang tuanya dan Allah SWT," imbuhnya. 

Dari peristiwa tersebut, lanjut KDM, pelajaran yang bisa dipetik adalah ketaatan seorang anak kepada ayahnya. 

Namun yang sering terjadi hari ini adalah banyak ayah yang malah mengikuti hawa nafsu anaknya, seperti mengizinkan anaknya keluar malam hari, membelikan anaknya motor padahal belum waktunya, dan masih banyak lagi. 

Menurut KDM, hal itu bertentangan dengan sifat Nabi Ibrahim AS. 

"Hari ini yang terjadi antara ayah dan anak,  adalah ayah mengikuti hawa nafsu anak. Anaknya ingin keluar malam diizinkan, ingin motor belum waktunya dibelikan. Bagi saya sikap seperti itu bertentangan dengan sifat Nabi Ibrahim AS," ujarnya. 

BACA JUGA:BSI Distribusikan 15.272 Ekor Hewan Kurban ke Seluruh Indonesia

BACA JUGA:Bertema Aladdin, Begini Keseruan Aksi Donor Darah yang Digelar Aston Cirebon

Untuk itu KDM mengajak para orang tua agar tidak terus-terusan menuruti hawa nafsu anaknya. 

Ia ingin peringatan Idul Adha menjadi momentum meningkatkan ketakwaan melalui peristiwa pengorbanan Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS. 

"Mari kepada seluruh orang tua, jangan terus-terusan mengikuti hawa nafsu anaknya."

"Peringatan kurban ini adalah peristiwa spirit kita sebagaimana Nabi Ibrahim AS memberikan pendidikan dan pengorbanan putranya Nabi Ismail AS," ajaknya. 

KDM juga memaknai peringatan Idul Adha bukan hanya peristiwa memotong hewan kurban. 

Memotong anggaran pejabat pemerintah untuk kepentingan masyarakat luas juga merupakan sikap yang harus dilakukan. 

"Peristiwa Idul Adha bukan hanya peristiwa memotong sapi, tapi yang paling utama mari kita potong anggaran pejabat."

"Berikan untuk pembangunan jalan, bangun rumah rakyat miskin, berikan juga untuk membangun jaminan kesehatan bagi masyarakatnya," kata KDM. (*)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: reportase

Berita Terkait