Ekspor Rotan Kabupaten Cirebon Dominan ke Amerika Serikat, Bagaimana Pengaruh Kebijakan Tarif Masuk Trump?

BACA JUGA:PSSI Ulang Tahun ke-95, Begini Harapan Erick Thohir Terhadap Perkembangan Sepakbola Nasional

"Yang laku saat ini adalah hasil industri ramah lingkungan. Rotan bisa di-mix dengan eceng gondok, pelepah daun pisang, gerabah," ucapnya. 

Disinggung mampukah industri rotan bersaing di pasar ekspor?, Rodiya menegaskan, mampu. Tapi tidak boleh lengah.

Sebab, ada kompetitor dalam industri rotan di pasar global, yakni China dan Vietnam.

"Kompetitor kita Vietnam, harga lebih murah. China ke produknya sintetis. Tapi, kita masih punya kualitas," paparnya.

BACA JUGA:Nahas! Petani Panongan Lor Cirebon Tewas Tersambar Petir di Siang Bolong

Dalam menjaga eksistensi sentra rotan, lanjut Rodiya, pihaknya sedang memikirkan kaitan dengan bahan baku.

Alasannya, selama ini bahan baku bukan dari Cirebon, tapi dari Kalimantan.

"Kita ingin ada pusat logistik agar pergerakan industri rotan mempunyai kontribusi bagi pendapatan asli daerah."

"Selama ini tidak ada kontribusi ke daerah. Tapi keberadaan industri rotan dapat menggerakkan roda ekonomi masyarakat Kabupaten Cirebon," pungkasnya.

Sumber: