Begini Cara Walikota dan Forkompimda Redakan Aksi Unjuk Rasa di Kota Cirebon
Walikota Cirebon Effendi Edo bersama Sekda Kota Cirebon Agus Mulyadi, Danrem 063 Sunan Gunung Jati Kolonel Hista Soleh Harahap bersama Kasat Intelkam AKP Iwan berdialog dan mediasi bersama perwakilan pengunjuk rasa di Balaikota Cirebon, Sabtu 30 Agustus 2-DEDI HARYADI-RADARCIREBON.COM
Ia menekankan bahwa aspirasi masyarakat, khususnya anak muda, sebaiknya disampaikan dengan cara damai.
“Iya, memang kalau anak-anak muda ini kan kadang-kadang menyalurkan aspirasinya, kadang berguna."
"Tapi saya sangat menyesalkan dan menyayangkan sudah ada pengerusakan barang-barang."
"Jadi saya sepakat dengan Pak Danrem bahwa ke depan tidak harus terjadi seperti ini lagi. Ayo kita audiensi saja, kita baik-baik saja, salurkan aspirasinya tanpa keributan,” ucapnya.
Berdasarkan laporan sementara, kata Edo, fasilitas yang mengalami kerusakan hanya gedung dewan serta beberapa taman yang biasa menjadi tempat berkumpul massa.
BACA JUGA:3 ASN Meninggal Dunia Saat Kantor DPRD Kota Makassar Dibakar, MenPANRB Sampaikan Duka Cita
Meski begitu, jajaran Forkopimda bersama TNI-Polri langsung bergerak cepat melakukan pengamanan di lapangan.
"Saat ini hanya gedung dewan dan taman-taman saja yang mengalami kerusakan, namun pihak Forkopimda langsung bergerak cepat mengamankan kondisi di lapangan," katanya.
Effendi Edo menambahkan, pihaknya bersama unsur Forkopimda akan terus berupaya memfasilitasi aspirasi masyarakat agar tidak terjadi lagi aksi anarkis.
“Tadi ada aspirasi beberapa yang disampaikan. Saya juga sudah berkoordinasi dengan Pak Bupati. Semoga bisa difasilitasi di tingkat daerah,” tambahnya.
Dalam aksi tersebut, beberapa peserta sempat diamankan dan ada yang mengalami luka-luka.
BACA JUGA:Ricuh Demo di Cirebon Masih Berlanjut, Walikota Datang ke Lokasi
BACA JUGA:Situasi Demo Hari Ini, Pengunjuk Rasa Dipukul Mundur ke Arah Jalan Kartini
Pemerintah daerah menegaskan akan terus membuka ruang dialog agar aspirasi masyarakat bisa tersampaikan tanpa harus menimbulkan kerusuhan maupun kerugian.
Diberitakan sebelumnya, arus lalu lintas di Jalan Kartini arah KS Tubun, Kota Cirebon, lumpuh total Sabtu 30 Agustus 2025. Kondisi ini terjadi akibat adanya aksi unjuk rasa yang memadati seluruh badan jalan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: reportase


