KDM Larang Study Tour, Bus Pariwisata Mulai Terima Pembatalan Orderan
Potret salah satu garasi Bus Pariwisata di Kuningan yang mulai menerima cancel orderan pasca kebijakan KDM terkait Study Tour.-Andre Mahardika -RADARCIREBON.COM
KUNINGAN, RADARCIREBON.COM - Salah satu pengusaha Bus Pariwisata di KUNINGAN mengalami imbas dari kebijakan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi atau biasa disapa KDM.
Kebijakan KDM itu adalah mengeluarkan pernyataan agar seluruh sekolah tidak menggelar study tour.
Tak tanggung tanggung, Pengelola PO Lion Trans Bus Pariwisata, Roni Sahroni mengaku sudah menerima enam pembatalan sekolah untuk keberangkatan bulan April mendatang.
BACA JUGA:KDM Bakal Merelokasi APBD Jabar 2025 Sebesar Rp5,4 Triliun, Buat Apa Saja?
BACA JUGA:Didenda Rp 100 Juta dan Sekolah Dilarang Terima Siswa Baru, Begitu Cara KDM Atasi Tawuran
BACA JUGA:Pasar Ciamis Terbakar, KDM Siap Bangun Toko Agar Pedagang Bisa Berjualan di Bulan Puasa
"Udah banyak banget yang cancel, yang baru baru ini penbatalan untuk keberangkatan bulan April, sampai 6 sekolah yang batal ke kita, belum lagi ke PO Bus Pariwisata lainnya," ungkapnya,
Bakan, secara keseluruhan, semenjak adanya kebijakan diatas, pihaknya telah menerima belasan pembatalan order dengan kepastian yang menggantung.
"Secara keseluruhan, setelah ada larangan itu, yang cancel sudah ada belasan sekolah ya, kerugian hampir ratusan juta Om," katanya.
BACA JUGA:Imbas KDM Larang Study Tour, Stakeholder Pariwisata di Kuningan Bereaksi
BACA JUGA:KDM Temukan Tumpukan Sampah di Sungai, Masyarakat Diimbau Agar Jaga Lingkungan
BACA JUGA:KDM Geram, Limbah Rumah Tangga Dibuang Langsung ke Sungai Citarum
Meskipun sudah masuk DP untuk keberangkatan di tanggal yang dipesan, dirinya masih kebingungan untuk menjualnya kembali di tanggal yang sudah dibatalkan.
"Meskipun sudah ada masuk DP, tapi kan tetap saja, tanggal tanggal yang seharusnya berangkat dengan menolak request juga kan banyak juga, karena sudah di booking tanggalnya."
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: reportase


