Ok
Daya Motor

Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkab Kuningan Perkenalkan Dua Program

Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkab Kuningan Perkenalkan Dua Program

Pemkab Kuningan memperkenalkan dua program yang merupakan bagian dari ketahanan pangan. Diluncurkan di ajang Kegiatan Ciayumajakuning Entrepreneur Festival (CEF) 2025.--Radar Kuningan

KUNINGAN, RADARCIREBON.COM - Sebagai upaya memperkuat ketahanan pangan rumah tangga, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) KUNINGAN, memperkenalkan dua program unggulan.

Kedua program tersebut adalah Taman Masagi dan Bang Pupuk. Upaya Pemkab Kuningan dalam hal ketahanan pangan di Kota Kuda.

Program pertama adalah Taman Masagi atau Tanam di Halaman Mitra Sinergi Jaga Inflasi, merupakan program yang digagas Pemkab Kuningan untuk dilaksanakan oleh seluruh elemen masyarakat.

Inisiatif ini, mendorong seluruh elemen masyarakat  mulai dari ASN, perangkat desa, hingga keluarga untuk menanam berbagai komoditas pangan.

BACA JUGA:Program Loyalty Poin Cashier 2025, BRI Bagikan Hadiah Mobil Listrik hingga Jam Tangan Pintar bagi Merchant

Program ini, memanfaatkan pekarangan rumah maupun lingkungan kerja untuk ditanami tumbuhan seperti cabai, tomat, dan sayuran.

Gerakan ini diyakini mampu menekan harga pangan dari bawah dan memperkuat ketahanan pangan rumah tangga.

Sebagai simbol dimulainya gerakan tersebut, Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi, menyerahkan bibit tanaman.

Penyerahan bibit tanaman, secara simbolis diberikan kepada sejumlah perwakilan dari perangkat daerah di ajang Ciayumajakuning Entrepreneur Festival (CEF) 2025, di Lapangan Pandapa Paramarta, Kuningan, Jumat malam 20 Juni 2025.

BACA JUGA:UMKM Rempah Lokal Makin Mendunia, Labuna Bukukan Prestasi Bersama BRI

Menurut Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Kuningan, Dr Wahyu Hidayah, program ini bukan sekadar kegiatan menanam.

Namun, bentuk sinergi nyata antara edukasi dan aksi kolektif untuk menjaga stabilitas harga pangan di masyarakat.

"Ini bukan hanya tugas ASN atau pemerintah saja," jelas Wahyu dikutip dari Koran Radar Cirebon.

Pihaknya menginginkan, gerakan tersebut menjadi bagian dari kesadaran publik bahwa menanam adalah bentuk kontribusi dalam menjaga ketersediaan pangan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: