Jalan Tol Kuningan-Cirebon Bakal Terhubung ke Ciamis, Titik Awal Kawasan Ciperna

Kendari waktu pelaksanaannya terbilang masih lama, tetapi banyak desakan agar dilakukan percepatan karena kebutuhan mobilitas masyarakat. 

Teddy menginformasikan, pemerintah pusat saat ini sedang melakukan pengkajian untuk pembangunan Jalan Tol Pejagan-Cilacap.

BACA JUGA:Berbahaya! PT KAI Daop 3 Cirebon Melarang Warga Ngabuburit Dipinggir Rel Kereta Api

Sehingga untuk segmen Cirebon-Kuningan kemungkinan menunggu kebijakan lebih lanjut dari pemerintah pusat. Begitu juga segmen Kuningan-Tasikmlaya.

Menurut Teddy, rencana pembangunan jalan tol yang menghubungkan Cirebon dan Kuningan ini, tidak berubah meski terjadi pergantian Presiden.

Hal ini, jelas Teddy, mengacu kepada Keputusan Menteri PUPR No 367/KPTS/M/2023 Tentang Rencana Umum Jaringan Jalan Nasional Tahun 2020-2040.

"Sampai sekarang belum ada perubahan rencana terkait pembangunan jalan tol. Masih mengacu kepada keputusan yang lama," jelas Teddy.

BACA JUGA:Usai Dibersihkan, KDM Akan Menata Oxbow Cicukang Jadi Ruang Rekreasi

Rencana pembangunan jalan tol Cirebon-Kuningan, sambung Teddy, bakal memiliki panjang 48 kilometer.

Dan menurut Teddy, semuanya masih tercantum dalam rencana pembangunan yang sudah direncanakan dalam Rencana Umum Jaringan Jalan Nasional Tahun 2020-2040.

"Dimana pembangunan segmen jalan tol Cirebon-Kuningan sepanjang 48 kilometer dan Kuningan sampai Tasikmalaya yang memiliki panjang 58 kilometer," jelasnya.

Harapan warga Kabupaten Kuningan untuk memiliki jalan tol di masa depan, ternyata bukan hanya impian semata.

BACA JUGA:Bank Mandiri Taspen Gelar Undian Kemilau Mantap Bertabur Hadiah Tahap II

Pasalnya, Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) sudah dan akan membangun 42 ruas jalan pada tahun 2022-2040. 

Dari 42 ruas jalan tol di Jawa Barat, yang masih dalam tahap perencanaan adalah ruas jalan tol Kuningan-Cirebon dan Kuningan-Tasikmalaya.

Sumber: