Keuangan Kabupaten Kuningan Alami Kemunduran
Bupati Kuningan dan Ketua DPRD Kuningan saat menerima Opini WDP dari Badan Keuangan RI di Bandung.--Radar Kuningan
BANDUNG, RADARCIREBON.COM - Setelah sepuluh tahun keuangan Kabupaten Kuningan meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), untuk tahun ini mengalami kemunduran.
Berdasarkan evaluasi oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, kondisi Kabupaten Kuningan yang sebelumnya meraih opini WTP, kini menjadi Wajar Dengan Pengecualian (WDP).
Dengan predikat tersebut, keuangan Pemerintah Kabupaten Kuningan mengalami kemunduran dari tahun-tahun sebelumnya.
Opini WDP disampaikan BPK RI Perwakilan Jawa Barat dalam penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas laporan keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan, yang berlangsung di kantor BPK RI Perwakilan Jawa Barat.
BACA JUGA:Laptop Terbaru Lenovo Dilengkapi dengan Teknologi AI Now: Performa Jauh Meningkat
Penyerahan dihadiri langsung oleh Bupati Kuningan Dr H Dian Rahmat Yanuar dan Ketua DPRD Kuningan Nuzul Rachdy.
Dalam sambutannya, Kepala BPK RI Perwakilan Jabar Eydu Oktain Panjaitan, mengungkapkan beberapa catatan penting yang menjadi dasar pemberian opini WDP.
Salah satunya terkait pengelolaan kas bendahara di sejumlah SKPD yang dinilai masih belum sesuai dengan prinsip akuntabilitas dan transparansi.
Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan tersebut, berlangsung pada Jumat (23/5) di Bandung.
BACA JUGA:Normalisasi Sungai Sukalila, BBWS Tunggu Pemkot Cirebon Selesaikan Masalah Sosial
Menanggapi capaian ini, Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar menyatakan bahwa opini WDP harus dijadikan momentum untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap tata kelola keuangan daerah.
"Kami menerima opini WDP ini dengan penuh tanggung jawab. Ini adalah potret dari kinerja pengelolaan keuangan pada tahun anggaran 2024, dan menjadi cermin atas catatan-catatan yang harus segera ditindaklanjuti," ucap Bupati Dian dalam sambutan.
Untuk bisa memulihkan kondisi itu, Bupati Dian berjanji bakal melakukan segala perbaikan.
"Terlepas dari siapa pemimpinnya, ini adalah tantangan bersama yang harus dijawab dengan langkah nyata," ujar Bupati Dian dikutip dari Koran Radar Cirebon Edisi Senin, 26 Mei 2025.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


