Ok
Daya Motor

Apa Itu Face Recognition KAI? Cara Daftar dan Panduan Lengkap Boarding Tanpa Dokumen Fisik

Apa Itu Face Recognition KAI? Cara Daftar dan Panduan Lengkap Boarding Tanpa Dokumen Fisik

Face Recognition KAI teknologi terbaru untuk boarding kereta tanpa tiket dan KTP.-Dok. PT KAI Daop 3 Cirebon-

RADARCIREBON.COM – PT Kereta Api Indonesia (KAI) terus mendorong transformasi digital demi menghadirkan pengalaman perjalanan yang lebih cepat dan praktis. 

Salah satu inovasi terbaru adalah Face Recognition KAI, sebuah sistem identifikasi wajah yang memungkinkan penumpang boarding tanpa perlu menunjukkan tiket fisik maupun KTP. 

Teknologi ini mulai diterapkan di sejumlah stasiun besar dan diharapkan menjadi standar baru perjalanan kereta jarak jauh di Indonesia.

Apa Itu Face Recognition KAI?

BACA JUGA:Asal Usul Desa Cisaat Cirebon: Pertarungan Ki Makeru dan Hilangnya Pusaka Mbah Kuwu Sangkan

Face Recognition KAI adalah sistem pemindai wajah (face recognition boarding system) yang digunakan untuk memverifikasi identitas penumpang saat memasuki area boarding. 

Dengan teknologi ini, penumpang tidak lagi perlu mencetak tiket atau menyiapkan KTP saat pemeriksaan. 

Cukup berdiri di depan kamera pemindai wajah di boarding gate, dan sistem akan otomatis mencocokkan data wajah dengan data tiket yang tersimpan di server KAI.

Teknologi ini bekerja melalui kamera berteknologi tinggi yang dipasang di pintu boarding. 

BACA JUGA:Liburan Akhir Tahun di Bandung: Panduan Liburan Hemat Tapi Tetap Seru untuk Semua

BACA JUGA:Liburan Akhir Tahun di Bandung: Rekomendasi Wisata Keluarga Ramah Anak yang Wajib Dikunjungi

Kamera tersebut terhubung langsung ke sistem tiket KAI dan memvalidasi apakah wajah yang dipindai cocok dengan penumpang yang terdaftar pada jadwal perjalanan. Proses ini dilakukan secara otomatis dalam hitungan detik.

Penerapan Face Recognition KAI bertujuan mempercepat proses masuk ke peron, meminimalkan antrean, serta mengurangi risiko kehilangan dokumen identitas atau tiket. 

Dengan sistem ini, proses boarding menjadi lebih efisien dan aman karena seluruh data penumpang tersimpan secara digital.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: