Pasar Muludan Berpotensi Jadi Kluster Covid-19

Pasar Muludan Berpotensi Jadi Kluster Covid-19

CIREBON – Wacana apakah muludan akan digelar seperti biasanya, atau hanya terbatas, bahkan ditiadakan, mendapat respons Ketua FPDIP DPRD Kota Cirebon, Edi Suripno SIP MSi. Menurutnya, jika muludan tetap digelar, akan berpotensi jadi kluster baru covid-19.

“Pelarangan itu bagian dari antisipasi. Jadi, tidak hanya muludan saja yang dilarang, tapi event olahraga dan kampanye juga dilarang. Karena melibatkan massa banyak. Intinya, kita antisipasi Kota Cirebon saat ini mayoritas zona merah,” tandasnya.

Untuk itu, kata Edi, lebih bijak kalau muludan dilaksanakan terbatas keluarga keraton, dan bukan dalam bentuk pasar rakyat yang melibatkan ribuan massa. Karena bukan hanya warga Kota Cirebon, tetapi masyarakat Kabupaten Cirebon, Kuningan, Majalengka, maupun Indramayu juga tumpah ruah ke acara muludan.

“Angka covid di Cirebon begitu tinggi. Kalau ada 100 orang kumpul, dipastikan 1-2 orang positif. Apalagi ribuan. Akan semakin banyak yang berpotensi positif covid,” tandasnya.

Selengkapnya baca di sini…

Tonton video berikut:

https://youtu.be/2rcERps8pu4

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: