564 Ribu Anak Kadi Prioritas Perlindungan Pemkab Cirebon

564 Ribu Anak Kadi Prioritas Perlindungan Pemkab Cirebon

CIREBON - Sebanyak 564 ribu anak di Kabupaten Cirebon menjadi prioritas perlindungan pemerintah daerah.

Berdasarkan data adminitsrasi kependudukan, dari total 2,2 juta jiwa penduduk Kabupaten Cirebon, 28 persen di antaranya adalah anak-anak.

“Ada sekitar 564 ribu anak-anak di Kabupaten Cirebon, prioritas perlindungan terhadap anak dan perempuan Kabupaten Cirebon tercantum juga dalam Peraturan Daerah (Perda) Nomor 1 tahun 2018, tentang perlindungan pemberdayaan perempuan dan anak,\" ujar Bupati Cirebon, Imron.

Baca juga:

Pengendara di Lamer Pilangsari-Jatibarang Indramayu Harus Hati-hati

Penjelasan Mengapa Jenazah Pasien Covid-19 Masih Menggunakan Popok

Dapat Rekomendasi Cawabup Cirebon, Ayu Siap Jaga Amanah

Bupati menuturkan, permasalahan terkait perempuan dan anak cukup kerap terjadi di Kabupaten Cirebon.

Dari banyaknya kasus yang terjadi di Kabupaten Cirebon, tidak sedikit pelakunya adalah orang dekat atau bahkan keluarga. Sehingga masyarakat diminta untuk lebih waspada lagi terhadap pihak-pihak yang bisa melakukan kekerasan terhadap anak.

\"Jangan sampai sekelilingnya itu lengah. Karena banyak pelaku kekerasan terhadap anak, baik kekerasan fisik atau seksual, merupakan orang terdekat,” tutur bupati.

Untuk memberikan kenyamanan kepada anak-anak di Kabupaten Cirebon, Imron menyebutkan, sudah meminta ke sejumlah wilayah untuk bisa memanfaatkan lahan terbukanya untuk dibuatkan taman atau arena bermain.

\"Karena dalam perkembangan anak bukan hanya harus tumbuh secara fisiknya saja, namun juga psikisnya. Kalau ada taman dan tempat bermain, biar anak itu bisa berekspresi,” pungkasnya.

Sementara itu, Sekjen Komnas Perlindungan Anak Dhanang Sasongko menuturkan, jumlah kasus kekerasan anak di Kabupaten Cirebon tidak begitu besar, jika dibandingkan dengan wilayah lainnya di Jawa Barat atau Indonesia. Kekerasan terhadap anak, terutama kasus seksual harus terus diwaspadai.

\"Dalam masa pandemi Covid-19 ini, angka kekerasan terhadap anak di seluruh Indonesia tercatat sebanyak 1.600 kasus. Dari jumlah tersebut 52 persen di antaranya merupakan kasus kekerasan seksual terhadap anak. Di mana 20 persen pelakuknya adalah orang terdekat,” tuturnya. (rdh)

https://youtu.be/vtd0nJj3mqg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: