Pemkot Cirebon Alokasikan Anggaran Rp20 Miliar untuk Penanganan Covid-19 hingga Desember 2021
CIREBON - Dalam penanganan Covid-19 di Kota Cirebon, Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon kembali mengalokasikan anggaran sebesar Rp20 miliar. Anggaran tersebut diharapkan cukup untuk penanggulangan Covid-19 hingga Desember 2021.
Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon Agus Mulyadi, APBD tahun anggaran 2021, Pemkot Cirebon kembali melakukan penyesuaian (refocusing) anggaran hingga didapatkan angka Rp109 miliar.
Dana tersebut di antaranya digunakan untuk pembayaran TPP ASN untuk dua bulan, jaminan kesehatan PBI untuk 2 bulan, defisit bantuan keuangan provinsi Jabar, kekurangan bayar BPJS kesehatan, DAK 96 paket 1 yang belum dibayar, silpa 2020 untuk belanja 2021 serta penanganan Covid-19.
\"Untuk penanganan Covid-19 dialokasikan anggaran sebesar Rp20 miliar. Anggaran sebesar itu dimasukkan ke Belanja Tak Terduga (BTT) 2021 yang dikhususkan untuk vaksin dan penanganan Covid-19 tahun ini,\" ujarnya ditemui radarcirebon.com di Balai Kota Cirebon, Selasa (2/2).
Sementara itu, Kepala Badan Keuangan Daerah, Arif Kurniawan, menjelaskan bahwa total BTT untuk vaksin dan penanganan covid-19 di Kota Cirebon mencapai Rp24,5 miliar.
\"Dana sebesar Rp4,5 miliar sudah dianggarkan sebelumnya dan fokus untuk penanganan isolasi mandiri serta swab PCR. Maret 2021, dana tersebut sudah habis. Untuk itu, kami secepatnya melakukan rapat penyesuaian anggaran agar bisa mendapatkan alokasi anggaran untuk kebutuhan lainnya termasuk untuk kebutuhan penanganan covid-19,\" jelasnya
Arif mengungkapkan, dana sisa sebesar Rp20 miliar tersebut diharapkan bisa mencukupi hingga Desember 2021 mendatang.
\"Dana ini digunakan untuk distribusi vaksin, pengamanan vaksin, cold chain, vaksinator, termasuk anggaran sosialisasi serta isolasi mandiri yang dilakukan oleh Pemkot Cirebon,\" pungkasnya. (rdh)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: