Bersihkan Material Longsor Karangwuni, DPUPR Turunkan Alat Berat

CIREBON - Kawasan tanah Perhutani di dusun tiga Blok Lojikaum, Desa Karangwuni, Kecamatan Sedong, Kabupaten Cirebon, longsor.

Longsor tersebut terjadi akibat curah hujan turun hampir setiap hari. Material tanah longsor hingga menutup jalan desa.

Pemkab Cirebon dan Pemdes Karangwuni mulai membersihkan material lumpur dan tanah longsor yang menutupi jalan desa.

Kuwu Karangwuni, Suhedi, kepada radarcirebon.com mengatakan, longsor di lokasi sudah menjadi langganan setiap tahun saat musim penghujan.

\"Hari ini (3/2) sudah mendingan, 5 hari lalu parah sekali. Tapi, dengan bantuan alat berat dari PUPR Kabupaten Cirebon berhasil membersihkan material longsor yang menutupi jalan desa,\" katanya.

Suhedi menuturkan, sudah melakukan upaya pencegahan bencana longsor dengan cara membuat senderan.

\"Ya kita sudah membuat senderan, tapi tetap saja jebol. Menurutnya saya sih mending menggunakan pakai paku pancang dan Bronjong untuk antisipasi longsor,\" tuturnya.

Menurut Suhedi, jalan yang tertimbun longsor tersebut merupakan akses ekonomi warga Kabupaten Cirebon dan Kabupaten Kuningan.

\"Jalur ini sebenarnya akses antara kedua kabupaten yakni Cirebon dan Kuningan. Dalam pembersihan material longsor ini banyak menemui kendala yakni kondisi tanah yang kurang stabil dan sering kali longsor,\" ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Cirebon Iwan Rizki mengungkapkan, dirinya telah menurunkan alat berat berupa bekho untuk membersihkan lumpur dan sedimen tanah liat yang menutupi jalan.

\"Kita sudah rutin turunkan alat berat setiap terjadi longsor di Kabupaten Cirebon, termasuk di sini. Tapi, karena ini tanah kawasan perhutani, kita pun tidak dapat melakukan apapun hanya melakukan pembersihan material yang menutupi jalan saja,\" ungkapnya. (rdh)

Sumber: