Penyekatan di Cikarang Barat Macet 8 Km, Polisi Lepas Kendaraan

Penyekatan di Cikarang Barat Macet 8 Km, Polisi Lepas Kendaraan

BEKASI - Terpantau kemacetan panjang di Gerbang Tol (GT) Cikarang Barat mengarah ke Cikampek karena penyekatna mudik. Imbasnya, polisi memilih sementara lepas para pengendara.

“Dari pagi tadi kita melakukan pemeriksaan. Namun karena volume lalu lintas tinggi sekali, kemudian imbas pemeriksaan yang kita lakukan ekornya mencapai 5 sampai 8 Km,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo kepada wartawan, Kamis (6/5).

Untuk mengurai kemacetan ini, petugas memutuskan memberhentikan sementara penyekatan mudik. Kendaraan diizinkan meneruskan perjalanan. Pemeriksaan akan kembali dilakukan apabila kondisi lalu lintas mulai terurai.

“Kami akan los (lepas, Red) pemeriksaan sampai nanti ekornya kurang lebih 1 sampai 2 Km, baru kemudian kita akan laksanakan pemeriksaan kembali. Supaya ini juga tidak menghambat,” jelas Sambodo, seperti dilansir Jawa Pos.

Arus lalu lintas di Cikarang Barat sejak pagi memang terjadi kepadatan. Bahkan sempat menimbulkan kemarahan para karyawan yang hendak bekerja, karena mereka terhambat dengan adanya penyekatan.

Sambodo menuturkan, di wilayah hukum Polda Metro Jaya, sebanyak 1.313 personel dikerahkan melalukan penyekatan. Semua kendaraan yang melintas akan diperiksa satu per satu. Bagi yang terindikasi akan mudik, langsung diputar balikan.

Kendati demikian, kendaraan pemudik yang mengarah ke Jawa Barat dan Jasa Tengah itu, tetap akan terkena penyakatan dan berpotensi diputar balik baik di Pos Penyekatan Indramayu maupun Cirebon.

Hal itu diungkapkan Kasatlantas Polresta Cirebon, Kompol Ahmat Troy Aprio kepada radarcirebon.com.

\"Kita tetap lakukan penyekatan. Di sana di lepas karena untuk dibuka jalur mobil yang membawa vaksin. Jadi penyekatan di sana dibuka,\" kata Kasatlantas, Kamis malam (6/5/2021).

Troy mengungkapkan, di wilayah lain mulai Purwakarta, Subang, Indramayu, Majalengka dan Cirebon diperintahkan tetap lakukan penyekatan.

\"Jadi tujuan dibuka di sana bukan untuk memberi jalan pemudik. melainkan untuk buka jalur kendaraan yg membawa vaksin agar tidak terhambat oleh antrean penyekatan di sana,\" tuturnya. (yud/rdh/jp)

Baca juga:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: