Sedang Menunggu Bus, Sepasang Suami Istri di Kondangsari Jadi Korban Pencurian, Terkena Sabetan Golok

Sedang Menunggu Bus, Sepasang Suami Istri di Kondangsari Jadi Korban Pencurian, Terkena Sabetan Golok

BEBER - Pencurian dengan kekerasan menimpa sepasang suami istri Dedeh Juwita dan Muhamad Arif Nurdin warga Desa Kondangsari, Kecamatan Beber, Kabupaten Cirebon.

Kedua korban menderita luka sabetan golok pelaku, yang berusaha merampas tas yang dipegang Dedeh.

Pelaku yang sudah diketahui ciri-cirinya berhasil melarikan diri dan masih diburu pihak Polisi Sektor Beber.

Feri seorang saksi mata mengatakan, awal kejadian, Sabtu (15/5) sekitar pukul 09.38 WIB, Dedeh bersama suaminya hendak pergi ke wilayah Ciamis.

Sambil menunggu bus lewat, korban menunggu di sebuah warung es kelapa muda di pinggir jalan yang berada di Dusun Pon RT 12/04, Desa Kondangsari, Kecamatan Beber, Kabupaten Cirebon.

Selang beberapa saat, datang dua orang mengendarai motor jenis Yamaha NMax lalu memesan es kelapa.

Tetapi, pesanan es kelapa yang satu gelas seharga Rp5 ribu tersebut dibatalkan, pelaku.

Tidak lama kemudian, dari dalam warung terdengar suara gaduh dengan suara jeritan perempuan.

Ternyata, di dalam warung sedang terjadi aksi perampasan tas yang dibawa Dedeh.

Tas yang terus dipertahankan Dedeh, akhirnya lepas akibat tali tas terkena sabetan golok pelaku.

Selain itu, Dedeh juga harus menderita luka sabetan golok di tangan akibat terus mempertahankan tas miliknya.

Mengetahui tas istrinya berusaha dibawa kabur, suami korban berusaha merebut kembali dari tangan pelaku.

Tetapi usaha suami korban gagal, karena pelaku kembali menyabetkan golok ke arah suami korban.

Akibatnya, suami korban menderita luka sabetan golok di tangan dan hidung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: