Agustus, Sudah 3 Kali Kebakaran

CILIMUS - Kewaspadaan warga terhadap kebakaran harus ditingkatkan pada musim kemarau ini. Pasalnya, dengan suhu panas dan  hembusan angin yang kencang rentan dengan kebakaran. Di Kuningan, selama bulan Agustus insiden kebakaran terus naik. Sedikitnya ada tiga kasus kebakaran dengan kerugian mencapai Rp139 juta. Kejadian terbaru terjadi Senin (26/8) dini hari, menimpa rumah milik keluarga pra KS di RT 2 RW 1 Blok Manis, Desa Bojong, Kecamatan Cilimus. Rumah yang dihuni Pulung (75) yang bersatatus duda bersama anaknya yang berstatus janda yakni Ny Nirah (50) terbakar pada pukul 01.25 WIB. Kebakaran  diduga kuat dari arus pendek,  api berasal di kamar depan yang dihuni Nirah. Dengan hembusan angin yang kencang rumah berukuran 12 x 8 meter itu langsung ludes. Adapun kerugian yang diderita korban mencapai Rp60 juta. Untungnya, ada warga yang melapor ke Kantor UPTD Damkar Kuningan, sehingga api bisa ditangani. Api bisa dipadamkan sekitar 1 jam dengan dua unit mobil damkar dan satu mobil tangki milik perusahan air minum. Dengan  bantuan air dari perusahaan petugas jadi mudah dalam menjinakkan api. “Untuk sementara waktu korban mengungsi ke rumah saudaranya. Kondisi saat ini korban tampak shock karena rumah yang dibangun hasil kerja keras hangus terbakar,” ucap Kepala UPTD Damkar Kuningan, Bambang Hernaedi SE MM. Bambang menyebutkan, total jumlah kebakaran dari mulai  Januari hingga Agutus sebanyak 22 kasus. Dengan kerugian yang diderita korban adalah Rp2,945 miliar. “Saya tidak akan pernah bosan mengingatkan  warga agar selalu waspada. Sebab, kalau sudah terjadi semua akan rugi,” jelasnya. (mus)     FOTO AGUS MUSTAWAN: RADAR KUNINGAN     TERBAKAR. Rumah milik keluarga pra KS di RT 2 RW1 Blok Manis Desa Bojong Kecamatan Cilimus.

Sumber: