Heboh, Jenazah Pasien Tertukar, yang Harusnya Dikubur Malah Dikremasi

Heboh, Jenazah Pasien Tertukar, yang Harusnya Dikubur Malah Dikremasi

BATAM - Dua jenazah di RS Bhayangkara Batam tertukar. Jenazah Abdul Hamid bin Maktu yang seharusnya dimakamkan malah dikremasi.

Jenazah Abdul Hamid tertukar dengan mendiang Sie Ping, seorang Tionghoa. Pihak Rumah Sakit Bhayangkara belum mengeluarkan pernyataan resmi soal kasus itu.

Ketua Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kota Batam Masrur Amin, yang juga mewakili keluarga Abdul Hamid mengungkapkan, ada kelalaian dari pihak rumah sakit yang membuat jenazah tertukar.

\"Kami sangat menyayangkan apa yang terjadi atas kelalaian pihak rumah sakit. Namun saat ini keluarga sudah menerima dengan ikhlas apa yang terjadi menimpa jenazah Abdul Hamid. Mungkin itu takdir dari yang mahakuasa,\" tuturnya.

Pihaknya menghargai adanya kejujuran dari pihak rumah sakit dan institusi terkait, jadi sisa tulang dan tengkorak bisa diambil dan akan dimakamkan secara Islam.

Awi, sepupu Sing Peng yang mewakili keluarganya mengatakan, kejadian bermula ketika bapak menjenguk korban ke rumah sakit. Setelah itu bapak mengambil foto dan akan mengirimkan gambar terebut kepada keluarganya di kampung.

Belum sempat terkirim, hape keburu mati. Setelah itu bapak langsung menuju ke rumah duka, setelah jenazah tiba di sana.

\"Saya juga belum sempat melihat jenazahnya, namun karena diistilah Tionghoa mayat yang bujang harus sesegera mungkin dikramasi. Akhirnya jenazah tersebut dikremasi dan saya juga tidak melihat wajah abang,\" katanya, seperti dilansir Liputan 6.

Awi menambahkan, setelah selesai dikremasi bapak pulang dan mengisi daya ponselnya, lalu mengirim foto tersebut kepada keluarganya. Namun saat melihat foto tersebut, ibu mengatakan jenazah yang difoto bukanlah jenazah keluarganya.

\"Setelah itu pada pagi sesudah melaksanakan kramasi, pihak yayasan rumah duka menelfon bahwa jenazah tersebut bukanlah jenazah Sing Peng. Tidak berselang beberapa lama Pihak RS. Bhayangkara Batam menghubungi dan memeberitahukan bahwa jenazah Sing Peng tertukar,\" ucapnya.

Namun, pihaknya tak bisa berbuat banyak karena jenazah sudah terlanjur dikremasi. (yud)

Baca juga:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: