Massa Nyaris Bakar Maling Gabah

BONGAS – Karena tidak  memiliki uang untuk membeli susu hamil untuk istrinya, Sut (21) warga Blok Bangong Desa Tanjung Kerta, Kecamatan Kroya, nekat mencuri gabah. Namun aksinya itu ketahuan sehingga ia ditangkap warga. Tersangka sempat jadi bulan–bulanan warga dan tubuhnya nyaris dibakar massa. Beruntung nyawanya dapat diselamatkan, setelah petugas Polsek Bongas cepat tiba di lokasi kejadian. Aksi pencurian tersebut terjadi di areal persawahan Blok Gandu, Desa Sidamulya, Kecamatan Bongas, Minggu siang (8/9). Kejadiannya bermula saat Warto (40), sang pemilik gabah sedang memanen padi. Oleh korban, gabah itu disimpan di pinggir tanggul. “Saat itu saya sedang melanjutkan kegiatan merontokan padi. Sementara gabah yang sudah dimasukan ke dalam karung, saya taruh di pinggir tanggul. Tiba–tiba melihat ada seseorang yang tidak saya kenal sedang membawa gabah saya di tanggul itu,” ujar Warto. Merasa gabahnya dicuri, saat itu juga korban berteriak maling. Teriakan tersebut didengar oleh buruh tani lainnya yang kemudian berusaha mengejar pelaku. Melihat ada yang mengejar, tersangka yang membawa sepeda motor berusaha melarikan diri sambil membawa gabah curiannya. Sut akhirnya berhasil ditangkap, beberapa ratus meter dari lokasi kejadian tepatnya di toang Blok Gandu, Desa Sidamulya. Penangkapan tersebut mengundang perhatian warga. Bahkan setelah mengetahui orang yang ditangkap itu maling, warga langsung tersulut emosi kemudian menghakimi tersangka. Warga yang jumlahnya ratusan orang itu nyaris membakar tersangka. Secara bersamaan, petugas Polsek Bongas yang sedang patroli melintas di lokasi tersebut. Melihat ada massa yang sedang menghakimi seseorang yang diduga melakukan pencurian, petugas langsung mengamankan dan membawanya ke mapolsek. Melihat pelaku pencurian dibawa ke mapolsek, warga yang sudah tersulut emosi kemudian melampiaskan kemarahan dengan membakar sepeda motor milik tersangka. Kapolres Indramayu AKBP Wahyu Bintono HB SIK SH, melalui Kapolsek Bongas AKP Noneng Sukarna SH didampingi Kanit Reskrim Aiptu Ahmad Tobii, membenarkan kejadian tersebut. “Tersangka kini diamankan di mapolsek beserta sepeda motor Honda Supra Fit yang kondisinya tak berbentuk karena dibakar massa. Dari tangan tersangka juga diamankan barang bukti dua karung gabah,” ujar kapolsek. Sementara itu tersangka Sut, mengaku aksi nekatnya itu lantaran dirinya tidak punya uang untuk membeli susu untuk istrinya yang sedang hamil lima bulan. “Saya gelap mata karena tidak punya uang sama sekali, sehingga saya melakukan perbuatan ini,” tutur Sut, seusai menjalani pemeriksaan di ruang unit Reskrim Polsek Bongas. (kom)   FOTO: KOMARUDIN KURDI/RADAR INDRAMAYU INTEROGASI. Tersangka pencuri gabah, Sut, menjalani pemeriksaan petugas di ruang unit Reskrim Polsek Bongas, Minggu (8/9).  

Sumber: