Target Kota Cirebon Level Satu

Target Kota Cirebon Level Satu

CAKUPAN vaksinasi oleh Pemkot Cirebon terus diperluas. Terutama terhadap warga lanjut usia (usia). Karena kondisi fisik, riwayat kesehatan dan lain-lain, sasaran vaksin ini tak jarang harus dilakukan secara door to door. Melalui vaksinasi, Kota Cirebon menargetkan turun ke PPKM level satu.

Selain memang mempertahankan kondisi baik jumlah pasien positif aktif. Per Jumat (8/10) menyisakan tiga orang. Mereka kondisinya baik. Tidak mengkhawatirkan. Sekretaris Daerah Kota Cirebon Drs H Agus Mulyadi MSi pekan depan menargetkan Kota Cirebon zero kasus. “Insya Allah minggu depan paling lambat, kasus aktif sudah nol,” kata Gusmul –sapaan Agus Mulyadi- kemarin.

Tapi, kata Gusmul, prokes tetap harus dijaga. PPKM Kota Cirebon yang menduduki level dua dia merasa bersyukur. Di samping terus meningkatkan akselerasi vaksin. “Terutama untuk lansia, secara target jangka pendek kita bisa masuk level satu. Tapi secara jangka panjang kita ingin bisa melindungi seluruh masyarakat,” ungkapnya.

Dikatakan, butuh kerja keras semua pihak agar lansia bisa divaksin. Di mana saat ini cakupan terhadap lansia 49 persen. “Kalau kejar dan ingin level satu minimal 60 persen untuk lansia. Sekitar butuh waktu 20-an hari,” bebernya.

Untuk mempermudah vaksinasi bagi lansia, lanjut Agus, Pemkot telah mengatur strategi. Yaitu dengan mendekatkan lokasi vaksinasi. Dipusatkan di RW. Di baperkam atau di kantor kelurahan. Bahkan beberapa dilakukan dari rumah ke rumah (door to door).

“Ternyata memang ada peningkatan (jumlah lansia yang divaksin, red) tiga kali lipat. Tapi kita rasa perlu lagi ditingkatkan. Minggu depan kita akan door to door lagi untuk lansia,” terangnya.

Tapi sebelumnya, lanjut sekda, mereka harus lebih dulu diedukasi agar terlaksana dengan baik dan sesuai yang diharapkan.

Kualitas vaksin door to door, sambung Gusmul, pasti akan baik. Tapi kuantitas pasti akan menurun. “Untuk vaksinasi, kita kejar dulu lansia. Kemudian kita selesaikan vaksin dosis dua (seluruh sasaran, red). Lalu kelompok masyarakat, dan nanti termasuk pelajar,” jelas dia.

Capaian vaksinasi pertama di Kota Cirebon ada di angka 78,10 persen. Dijelaskan, syarat selanjutnya agar bisa turun ke level satu, tak ada penambahan kasus baru. Tingkat kematian nol. “Selain tracing, testing dan treatment terus dilakukan. Testing kita akan sisir di sekolah secara acak. Minggu depan mudah-mudahan kita akan coba agendakan pembahasannya,” pungkasnya. (ade)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: