Ramai! Kakek Dituduh Mencuri Viral di Medsos, Berakhir Begini

Ramai! Kakek Dituduh Mencuri Viral di Medsos, Berakhir Begini

MAJALENGKA - Kasus pemukulan terhadap seorang kakek di Desa Cibogor, Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka yang viral di media sosial (medsos) berujung damai.

Korban pemukulan oleh sejumlah warga itu diketahui bernama Caslam (68) warga Desa Cicadas, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka. Kakek tersebut sebelumnya dituduh mencuri.

Menyikapi viral-nya video tersebut, Kepala Desa Cibogor, Ricky Harry AY menerangkan peristiwa itu terjadi pada Minggu (24/10) lalu.

Viral-nya video pemukulan itu berawal saat salah satu warga yakni Toto Sukarto (53) kehilangan tas berisi uang sebesar Rp1,5 juta dan surat-surat berharga lainnya seperti SIM dan STNK,” kata Ricky, Kamis (28/10).

Menurut Ricky, hilangnya tas tersebut terjadi saat Toto berada di pinggir jalan, tepatnya di Blok Senin Desa Cibogor. Toto merupakan seorang pedagang.

“Di sela istirahatnya di dekat warung ada pohon Bendara atau Petai Cina. Ia lalu mengambilnya. Di Cibogor itu pohon jenis itu sudah dikatakan milik umum. Apalagi ini dipinggir jalan,” kata kades.

Ricky menceritakan, saat mengambil Petai Cina itu, Toto menaruh tas di bawah pohon. Namun sayangnya setelah selesai, Toto langsung pergi ke warung untuk melanjutkan istirahatnya. tanpa membawa tas yang sebelumnya disimpan di bawah pohon.

Kata Ricky, Toto sempat ingat dan balik lagi ke pohon Bendara. Namun ternyata tasnya sudah tidak ada. “Nah, saat ia mau ambil lagi di lokasi itu ada Pak Caslam. Yang bersangkutan itu pergi saat Pak Toto di warung,\" bebernya.

Ricky menambahkan saat di lokasi itu hanya ada Caslam. Sehingga dugaan Toto cukup kuat bahwa Caslam tahu keberadaan tasnya itu. Atas pertimbangan itu, Toto mencari Caslam yang berprofesi sebagai pemulung dan biasa mencari barang di Desa  Cibogor.

Namun sayang, Toto tidak menemukan Caslam. Akhirnya Toto mendatangi gerobak Caslam. Karena Caslam biasa membawa gerobak rongsokan yang digowes. Tidak lama kemudian, Caslam datang.

Saat ditanya tentang tas miliknya, Caslam sempat tidak mengaku telah mengambil barang milik Toto. Namun, akhirnya Caslam mengaku mengambil, saat sejumlah warga lain mendatangi mereka.

\"Pak Caslam akhirnya ngaku tetapi dengan syarat warga harus bubar. Ia bilang tasnya disimpan di pekarangan rumah warga,\" kata Ricky.

Setelah itu, Caslam diminta mengambil tas itu, tetapi ditunggu lama tidak kunjung datang. Caslam mengaku tasnya ditaruh di Blok Selasa, sementara gerobak Caslam itu ditaruh di Blok Minggu jaraknya tidak jauh.

Karena Caslam tidak kunjung datang, akhirnya warga berinisiatif mencarinya. Pencarian itu dilakukan juga oleh perangkat desa yang baru pulang dari rapat di wilayah Majalengka kota.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: