Kabupaten Cirebon Kantong Pekerja Migran Indonesia Keenam, Setelah….

Kabupaten Cirebon Kantong Pekerja Migran Indonesia Keenam, Setelah….

CIREBON – Sebuah kehormatan, Pemerintah Indonesia menyelenggarakan peringatan Hari Migran Internasional berlangsung di Kabupaten Cirebon, Sabtu (18/12/2021).

Direktorat Jenderal Binapenta dan PKK Kementerian Ketenagakerjaan RI punya alasan, mengapa peringatan Hari Migran Internasional berlangsung di Kabupaten Cirebon.

Menurut Direktur Jenderal Binapenta dan PKK Kementerian Ketenagakerjaan RI,  Suhartono, bahwa penyelenggaraan tersebut, karena Kabupaten Cirebon  merupakan kantong Pekerja Migran Indonesia (PMI) keenam dalam periode 4 tahun terakhir setelah Indramayu, Malang, Blitar, Ponorogo dan Cilacap.

Adapun penyelenggaraan acara ini berlangsung secara hybrid event.

Ada 500 orang stakeholder  yang mengikuti peringatan ini secara langsung. Kemudian, ada 10 desa basis PMI di Kabupaten Cirebon yang mengikuti secara virtual.

Serta, perwakilan RI di negara-negara tujuan penempatan PMI sebanyak 12 perwakilan juga seluruh provinsi yang ada di Indonesia.

Dalam rangkaian peringatan ini, Kabupaten Cirebon berhak mendapatkan penghargaan dari Kementerian Ketenagakerjaan RI.

Kabupaten Cirebon mendapat penghargaan sebagai Kabupaten/Kota Peduli PMI.

Bupati Cirebon Drs H Imron MAg mengatakan, penghargaan tersebut adalah sebuah kehormatan bagi Kabupaten Cirebon.

Menurut Imron, PMI Kabupaten Cirebon cukup memberikan banyak kontribusi positif terhadap devisa negara.

\"Pemerintah Kabupaten Cirebon mengajak seluruh stakeholder untuk memberikan perhatian khusus kepada PMI. Selain memberikan perlindungan, juga menyampaikan informasi tentang prosedur baik,\" kata Imron.

\"Kepada Pemerintah Pusat untuk memberikan sanksi tegas kepada biro atau jasa pemberangkatan PMI yang tidak bertanggung jawab terhadap keamanan pekerja tersebut,\" imbuhnya.

Bersamaan dengan penyelenggaraan peringatan ini, Kemenaker RI memberikan Anugerah Indonesian Migrant Worker Awards kepada 15 penerima dengan 12 kategori. (jun)

Baca juga:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: