Bangun Kawasan Industri Losari, PT KIC – PT MPK Jababeka Tbk Gass Poll Tahun Depan

CIREBON – Serius majukan Kabupaten Cirebon, Bupati terus berinobasi dan berupaya untuk mendesain seluruh wilayah di Kabupaten Cirebon menjadi kawasan industri. Khususnya di wilayah Cirebon Timur.

Hal itu diketahui saat rapat bersama antar Pemkab Cirebon, Forkopimda dan PT Kawasan Industri Cirebon (KIC) - PT Mitra Pengembang Kawasan (MPK) Jababeka Tbk Selaku investor yang akan mendirikan perusahaan besar di Wilayah Cirebon Timur.

Dalam kesempatan itu, Pemkab sudah membentuk Satuan Tugas (satgas) investasi guna mempercepat dan mempermudah jalannya pembangunan Kawasan industry di Wilayah Timur tersebut. Sebagai wujud keseriusan, Bupati pun sudah berkoordinasi dengan masyarakat di wilayah pembangunan.

“Dengan adanya program ini berjalan, di samping nanti PAD juga nambah, masyarakat juga ada manfaatnya. Baik bekerja, usah dan lain-lain. Jadi, kita sama-sama,” ujar Bupati Cirebon, Drs H  Imron MAg.

Adapun soal investasi yang digelontorkan oleh inverstor untuk pembangunan Kawasan tersebut, hingga saat ini masih belum tahu. Pasalnya, PT KIC tidak bisa menentukan harga tanah di wilayah tersebut. Karena, yang menentukan harganya adalah masyarakat sekitar lokasi pembangunan.

Selain itu, luas bidang tanah yang akan jadi wilayah industri tersebut sedikitnya seluas 4.100 hektar. Dengan tanah seluas itu, pembangunan wilayah industri berlangsung secara bertahap dan tidak sekaligus. Perkiraan, tahap pertama 900 hektar target selesai pembangunan wilayah tersebut sampai Tahun 2024 mendatang.

Hal itu seperti yang dipaparkan Direktur PT KIC, Joko Prabowo, semua pihak dan lembaga yang terlibat dalam pembangunan KIC ini sangat support adanya pengadaan wilayah industri di Kabupaten Cirebon.

“Kalau pemerintah sih sudah bagus banget, semuanya sudah welcome dan saling mendukung. Saya paling seneng dengan Kabupaten Cirebon karena memliki kepastian hukum yang kompak dan terbuka,” paparnya. (jun)

Baca juga:

• Kawasan Industri Losari, Bupati Imron: Warga Jangan Patok Harga Tanah Diluar Standar
• Majalengka dan Subang Ditawarkan ke Investor Timur Tengah, Kembangkan Kawasan Industri Metropolitan Rebana

Sumber: