Olahraga dan Latihan Pernapasan untuk Kesehatan Paru yang Lebih Baik
Pernafasan ini melibatkan kerja dari diafragma. Latihan ini berfungsi untuk memperkuat diafragma. Cara melakukan Latihan pernafasan diafragma antara lain dengan :
- Duduk dengan bersandar dengan otot bahu yang rileks.
- Tempatkan satu tangan di perut dan satu tangan di dada.
- Tarik napas lewat hidung selama 2 detik, rasakan udara bergerak masuk ke perut dan rasakan dinding perut mengembang ke depan melebihi dada.
- Keluarkan nafas selama 2 detik dengan mulut mengerucut sambal menekan dinding perut.
- Ulangi gerakan tersebut.
- Pursed Lips Breathing
Pursed lips breathing dapat menurunkan kecepatan pernapasan dengan menjaga saluran pernapasan terbuka lebih lama. Hal ini mempermudah paru-paru untuk melakukan pertukaran oksigen dan karbondioksida. Latihan ini mudah dikerjakan oleh pemula dan dapat dikerjakan kapanpun. Teknik Latihan pursed lips breathing adalah :
- Bernapas secara perlahan melalui lubang hidung.
- Kerucutkan bibir seolah-olah sedang meniup sesuatu.
- Keluarkan napas sepelan mungkin melalui bibir yang mengerucut. Lakukan ini dua kali lama dibandingkan saat bernafas.
- Ulangi gerakan tersebut.
- Interval Training
Napas yang pendek saat melakukan olahraga dapat diatasi dengan melakukan interval training. Interval training dilakukan dengan melakukan satu periode pendek olahraga yang lebih berat dengan satu periode olahraga yang lebih ringan secara bergantian.
Contoh: berjalan cepat selama 1 menit, kemudian berjalan lambat 2 menit, dan dilakukan terus secara bergantian. Sistem latihan seperti ini membantu paru-paru untuk pulih sebelum aktivitas yang lebih berat berikutnya.
Selain berolahraga dan latihan pernapasan, pola hidup yang sehat harus dilakukan untuk mendapatkan paru yang sehat. Pencegahan lebih baik dibandingkan mengobati. Oleh karena itu perbaiki pola hidup dengan :
- Berhenti merokok, dan hindari menjadi perokok pasif atau polusi udara yang mengiritasi saluran pernapasan.
- Makan makanan yang kaya akan antioksidan.
- Lakukan vaksinasi seperti vaksin flu atau pneumonia.
- Sering berolahraga dan melakukan latihan pernafasan.
- Perbaiki kualitas udara di dalam rumah, seperti dengan menggunakan filter udara atau mengurangi polusi udara seperti parfum, debu dan jamur. (*)
BACA JUGA:
· Pemilihan Ketua Tanfidziyah PBNU Tertunda, Pimpinan Sidang: Yang Tidak Punya Hak Pilih Bisa Keluar
· Hasil Pemungutan Suara Bacalon Ketum PBNU, Yahya Staquf Unggul Jauh dari Said Aqil
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: