BMKG vs Pawang Hujan, Berhenti Bukan karena Ritual, Itu Kebetulan
Radarcirebon.com, MANDALIKA - BMKG merespons kehadiran pawang hujan di Sirkuit Mandalika, yang menyebut aksinya berhasil mengalihkan awan badai.
Kehadiran pawang hujan, Rara Isti Wulandari di Mandalika dan 15 menit kemudian hujan berhenti, menurut BMKG memang sudah sesuai prediksi.
BMKG sebelumnya memang sudah memprediksi bahwa di jam tersebut akan turun hujan. Dan berikutnya, akan reda dalam beberapa menit.
Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto mengatakan, hanya kebetulan saja hujan berhenti setelah dilakukan ritual oleh pawang hujan Mandalika.
Baca juga:
- Dede Inoen di Bawah Rel Kereta Api Videonya Viral, PT KAI Merespons Begini
- Viral Youtuber Dede Inoen Ngumpet di Kolong Rel Kereta Api, Bisa Terancam Pidana
Sebab, durasi hujan memang sudah selesai. Karenanya, sesaat setelah pawang muncul sesuai prediksi BMKG hujan memang tinggal menyisakan rintik-rintik.
Dari prakiraan di BMKG, pada 20, Maret 2022 di kawasan Sirkuit Mandalika, hujan memang diprakirakan berhenti sekitar pukul 16.15 WIB.
Setelah itu, tinggal rintik-rintik dan bisa dilakukan balapan MotoGP di Sirkuit Mandalika.
Berita berlanjut di halaman berikutnya...
Baca juga:
- Kondisi Anak yang Digorok Ibunya, Alhamdulillah Mulai Membaik, Sempat di ICU
- Daftar Terbaru PPKM, Kota Cirebon Masih Level 3
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: