Identitas Penembak Belum Terlacak

SUKAGUMIWANG - Kepolisian belum dapat mengungkap identitas pelaku penembakan yang terjadi Jumat (8/11) dini hari lalu. Dalam aksi penembakan yang dilakukan pria misterius di depan Balai Desa Kertasemaya itu, mengakibatkan Budiman (35) tertembus timah panas di kaki sebelah kanannya. \"Kami masih terus melakukan pendalaman dengan mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi, termasuk keterangan dari korban yang masih mengingat ciri-ciri fisik pelaku untuk mengungkap identitasnya,\" tutur Kapolres Indramayu AKBP Wahyu Bintono Hari Bawono melalui Kapolsek Sukagumiwang AKP Arisman, Sabtu (9/11). Seperti diberitakan sebelumnya, proyektil peluru yang diletupkan seorang pria yang belum diketahui identitasnya itu, mendarat di kaki Budiman, warga Blok Impres III, RT 04/RW 03, Desa Tulungagung, Kecamatan Kertasemaya, Kabupaten Indramayu, yang hendak pulang usai menyaksikan pertunjukan panggung hiburan di sebuah acara hajatan warga. Sebelum peluru itu bersarang di kaki korban, pelaku sempat menembakkannya ke udara dan kedua kalinya ke bawah, lalu rekoset atau memantul hingga mengenai kaki kanan korban. Polisi juga masih melakukan penyelidikan soal ada tidaknya keterkaitan aksi penembakan ini dengan kericuhan yang melibatkan korban beberapa waktu lalu. Pasalnya, korban juga menuturkan bila beberapa waktu sebelumnya, ia pernah terlibat adu mulut dengan sekelompok pemuda saat ia baru saja kembali ke kampung halamannya itu. Garis polisi pun masih terpasang di lokasi kejadian. Hingga saat ini, polisi juga belum mengetahui jenis senjata api yang digunakan pelaku yang melarikan diri usai melakukan aksinya. Berbekal ciri-ciri fisik yang diketahui korban, polisi pun bekerja keras mengungkap dan menangkap pelakunya. Keluarga korban berharap, polisi bertindak cepat dengan mengungkap dan melakukan penangkapan terhadap pelaku penembakan yang menimpa anggota keluarganya itu. (cip)   FOTO: CIPYADI/RADAR INDRAMAYU BELUM TERUNGKAP. Seorang warga menunjukkan lokasi penembakan di depan Balai Desa Kertasemaya.

Sumber: