Akbar Tandjung Membela, Sebut JK Punya Agenda Politik 2014

Akbar Tandjung Membela, Sebut JK Punya Agenda Politik 2014

JAKARTA- Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tandjung, membela sejawatnya Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Golkar Nurul Arifin, yang tengah berpolemik dengan mantan Ketua Umum Partai Golkar Jusuf Kalla (JK). Pasalnya, Nurul menyoal kegiatan JK di Palang Merah Indonesia (PMI) dan Dewan Masjid Indonesia (DMI). Akbar tak menampik, kegiatan JK bisa jadi kaitannya dengan agenda politik 2014. \"Saya kira, sah saja Nurul berpendapat demikian. Kita tahu JK memang aktif di PMI dan DMI. Tapi di samping itu kita juga tahu JK seorang politikus dan kalau melihat langkah-langkah JK. jelas terlihat ada agenda politik yang diperjuangkannya untuk 2014 yang akan datang,\" kata Akbar Tandjung, saat dihubungi wartawan, Minggu (17/11). Akbar mengatakan, dia juga melihat hal yang sama dengan Nurul bahwa JK dalam melakukan langkah-langkahnya selalu bernuansa politis. Hal itu juga bisa dilihat dari berbagai pernyataan JK di media massa. \"Simak saja pernyataan JK,\" kata Akbar. Dari pernyatan seperti itu menurut Akbar, bisa disimpulkan bahwa JK punya agenda politik. Mungkin Nurul memberikan satu pendapat dan itu disampaikan berdasarkan analisis terhadap kiprah JK selama ini. Menurut mantan ketua DPR itu, tidak ada yang salah dengan pernyataan Nurul. \"Paling tidak saya melihatnya seperti itu. Saya kira semua orang juga tahu JK melakukan pendekatan kepada PKB dan PPP,\" ungkap Akbar. JK kata Akbar, tidak perlu marah. Sebagai senior. \"JK bisa memanggil Nurul dan diluruskan kalau ada yang salah,\" saran Akbar Tandjung. (fas/jpnn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: