Wisata Kuningan Cocok untuk Healing, Salah Satunya di Desa Dekat Gunung Ciremai

Radarcirebon.com, KUNINGAN – Berikut adalah beberapa destinasi wisata di Kabupaten Kuningan yang cocok untuk healing.

Sudah menjadi rahasia umum jika Kabupaten Kuningan menjadi daerah dengan wisata yang beragam dan menarik untuk dikunjungi, mulai dari yang dikelola oleh swasta, maupun pemerintah.

Desa Wisata Cibuntu adalah satu dari sekian banyak objek wisata (yang dikelola oleh pemerintah) di Kuningan yang paling berpotensi meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.

Bersama dengan tujuh desa wisata yang lainnya, desa yang terletak di kaki Gunung Ciremai ini merupakan peraih Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 dengan kategori Desa Wisata Mandiri Inspiratif.

Sebuah pencapaian yang membanggakan, namun ini bukan kali pertama. Mengingat, sebelumnya Desa Wisata Cibuntu menempati posisi ke-5 Desa Wisata terbaik tingkat ASEAN untuk bidang homestay pada 2016.

Kemudian, jadi juara ke-2 Desa Wisata Terbaik dalam penghargaan Community Based Tourism (CBT) tahun 2017 yang diberikan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia (Kemenparekraf).

Dilansir dari situs web Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Desa Wisata Cibuntu merupakan lokasi tapak tilas para wali ketika hendak menuju Gunung Ciremai. Aktivitas wisata yang akan kalian dapati salah satunya ialah bersepeda dan agrowisata.

Kalian juga dapat menikmati wisata sejarah, menginap di homestay, serta icip-icip berbagai macam makanan desa di sebelah  barat Kabupaten Kuningan tersebut. Lokasinya berjarak kurang lebih 40 kilometer jika berkendara dari pusat kota Cirebon.

Udara sejuk di sini secara langsung akan kalian nikmati di seluruh kegiatan. Belum lagi, tentang hijaunya pemandangan nan meneduhkan dari sawah, perbukitan, serta pepohonan di sekeliling desa wisata.
Selain beberapa spot wisata yang sudah disebutkan di atas, Air Terjun Gongseng juga merupakan salah satu spot di Desa Wisata Cibuntu yang cukup terkenal.

Selain sejuk, tepat sekali di bawah air terjun setinggi kurang lebih 20-an meter ini terdapat kolam untuk berenang atau sekadar bermain air.

Terkurung tebing menjulang yang tinggi, Air Terjun Gongseng dapat dijangkau dengan mendaki selama hanya lima menit dari tempat parkir.

Objek Wisata Sejarah dan Keluarga

Sementara untuk para penikmat wisata sejarah, terdapat situs peninggalan purbakala berupa Peti Kubur Batu bernama Bujal Dayeuh. Situs tersebut ditemukan pada tahun 1967 dan berisi kapak genggam. Ada pula benda lain, seperti kelenting dan kapak genggam dari situs Saurip Kidul yang ditemukan pada 1972.

Masih di kawasan Desa Wisata Cibuntu, terdapat objek wisata keluarga, yaitu Kampung Domba. Dinamakan demikian karena di area tersebut ada peternakan domba. Keberadaannya bisa menjadi opsi wisata edukasi yang menarik untuk anak-anak.

Sumber: