Pelaku Bullying di Bojong Kulon Cirebon Dikeluarkan dari Sekolah, Wakasek: Tiap Minggu Ada Alpa

Pelaku Bullying di Bojong Kulon Cirebon Dikeluarkan dari Sekolah, Wakasek: Tiap Minggu Ada Alpa

Wakasek Kurikulum SMK Ulumuddin Susukan, Amirin menyebut bahwa pelaku bullying di Desa Bojong Kulon, akan dikeluarkan dari sekolah.-Dedi Haryadi-radarcirebon.com

Terkait waktu kejadian, Amirin menjelaskan bahwa sekolah hari itu dalam kondisi libur, karena ada kegiatan. Tetapi, kelompok pelaku ini sepertinya tidak tau informasi, jadi tetap ke sekolah.

"Awalnya pagi katanya nongkrong di pom bensin mini. Setelah dzuhur pindah ke lokasi kejadian dan terjadilah," paparnya.

BACA JUGA:Livoli 2022 Segera Digelar di Bali, Ini Daftar Klub Divisi 1 Ada dari Jawa Barat

BACA JUGA:Polisi Melarang Jakmania Datang ke GBLA Saat Persib vs Persija

Seperti diketahui, pelaku bullying di Desa Bojong Kulon, kini telah ditahan oleh Polresta Cirebon dan masih dalam rangkaian pemeriksaan.

Dari 4 pelaku, diketahui 3 orang melakukan tindakan kekerasan. Baik menginjak, memukul, menendang. Sementara pelaku lain berperan merekam video dan mengunggah ke status WhatsApp.

Kini, para pelaku bullying terhadap anak berkebutuhan khusus tersebut harus mempertanggungjawabkan perbuatannya dan sementara ini ditahan di Unit PPA Satreskrim Polresta Cirebon.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: