Kebocoran Tabung Gas di Desa Mulyasari Cirebon, Korban Belasan Pengobeng Hajatan, Begini Keterangan Saksi Mata
Warga menunjukkan bekas semburan api saat terjadi kebocoran tabung gas di acara hajatan warga Desa Mulyasari, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon.-Deny Hamdani-radarcirebon.com
Radarcirebon.com, CIREBON - Diduga tabung gas mengalami kebocoran di lokasi hajatan Rosidi warga Blok Gombol Moncol Desa Mulyasari Kecamatan Losari, Minggu, 16, Oktober 2022, menyebabkan sejumlah korban luka.
Kebocoran tabung gas tersebut, membuat belasan pengobeng mengalami luka bakar saat berada di lokasi hajatan Desa Mulyasari, Kabupaten Cirebon.
Diduga, kebocoran tabung gas diikuti sambaran api, sehingga pengobeng hajatan di Desa Mulyasari itu, beberapa diantaranya dirujuk ke RSUD Waled, Kabupaten Cirebon.
Informasi yang dihimpun radarcirebon.com, ada sekitar 14 korban yang mengalami luka bakar dan mayoritas pada bagian kaki.
BACA JUGA:Link Siaran Langsung Sidang Ferdy Sambo Hari Ini, Putri Candrawathi Masih Trauma dan Depresi
BACA JUGA:Gelar Teknologi Tepat Guna Nusantara 2022, Cirebon Bersiap Sambut Peserta
Kesemuanya merupakan pengobeng dalam hajatan tersebut. Para korban dibawa ke Puskesmas Losari dan ada juga yang dibawa ke RSUD Waled.
Salah satu saksi mata kejadian, Nani mengatakan, saat kejadian sekitar pukul 09.30 WIB, dirinya tengah berada di dalam rumah. Tiba-tiba dia melihat api menyambar cukup besar.
"Dari dalam rumah ini saya lihat api menyambar ke depan dari belakang tempat masak, jarak dari gas sampai ke depan ada 10 meternya. Terlihat semburan apinya," ujarnya.
Nani mengungkapkan semburan api dengan ketinggian sekitar 50 cm ini berlangsung cukup cepat. "Semburan nggak lama hitungan detik lah, tetapi kan cukup besar, dan banyak pengobeng sekitar situ jadi pada kena semua," ungkapnya.
BACA JUGA:Krishna Murti Bekas Atasan Ferdy Sambo, Kariernya Sekarang Moncer Lagi
BACA JUGA:4 Manfaat Minum Kopi Hitam Campur Telur Ayam Kampung, Ternyata Luar Biasa
Nani mengatakan kejadian kebocoran gas melon tersebut tepat setelah acara akad nikah. "Setelah akad kejadiannya, tetapi nggak sampai kena tamu undangan. Yang kena itu pengobeng semua, termasuk ponakan saya juga kena bagian kakinya," ujarnya.
Tidak hanya mengenai pengobeng, sambaran api tersebut juga mengenai berbagai peralatan hajatan. "Kain-kain pada gosong dan bolong karena terkena sambaran api," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: