Keluarga Sultan Sepuh Aloeda II Tutup Paksa Loket Masuk Keraton Kasepuhan

Keluarga Sultan Sepuh Aloeda II Tutup Paksa Loket Masuk Keraton Kasepuhan

Salah seorang wisatawan sedang berada di loket masuk Keraton Kasepuhan Cirebon-DEDI HARYADI-RADARCIREBON.COM

"Dana itu sebesar Rp2.046.137.850 atas pemberian PT PLN (persero) yang berasal kompensasi tanah dan tanaman milik Keraton Kasultanan Kasepuhan Cirebon yang berlokasi di Kelurahan Sunyaragi, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon yang dilaluli Jalur Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 KV Sunyaragi-Cangkring, Span Tower SPAN T.02-T.03," pungkasnya.

BACA JUGA:Kebakaran di Rumah Dinas Asrama Denpom Cirebon, Petir Menyambar Tiang Listrik

Diberitakan sebelumnya, pasca pelantikan Sultan Sepuh XV PRA Luqman Zulkaedin, polemik di Keraton Kasepuhan terus memanas hingga saat ini.

Sebab, setelah itu muncul beberapa pihak yang melakukan penobatan sebagai sultan sepuh dengan menarik pada garis keturunan.

Misalnya R H Rahardjo Djali yang dinobatkan sebagai Sultan Sepuh Aloeda II. Kemudian muncul lagi penobatan Pangeran Wisnu Lesmana Nugraha yang menarik dari garis keturunan Sultan Amir Senna.

BACA JUGA:Korem 063 Sunan Gunung Jati Kirim Bantuan Gempa Cianjur

Penobatan selanjutnya dilakukan Pangeran Kuda Putih, namun berlokasi di Kabupaten Kuningan tepatnya di Objek Wisata Sidomba.

Hingga kini, konflik di Keraton Kasepuhan Cirebon masih belum padam dan merembet kepada persoalan aset keraton. (rdh)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase