Lebih dari KDM, Kadis di Kuningan Minta Study Tour di Dalam Kabupaten, Biro Perjalanan Tambah Merana

Ilustrasi foto pelaksanaan study tour menggunakan armada bus pariwisata.-Andre Mahardika-Radarcirebon.com
RADARCIREBON.COM – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kuningan, Uu Kusmana sepakat dengan KDM.
Dia setuju study tour siswa sekolah di Jawa Barat ke luar provinsi dilarang. Tidak hanya itu, dia juga menyarankan agar study tour hanya dilakukan di dalam kabupaten.
Ya, saat ini kebijakan Gubernur Jawa Barat Kang Dedi Mulyadi alias KDM melarang study tour ke luar provinsi masih jadi perbincangan hangat.
Sejumlah pihak menyoroti kebijakan tersebut. Ada yang pro dan ada yang kontra.
BACA JUGA:KDM Kaget Ada Sungai Bersertifikat Hak Milik dari Cileugnsi, Cikeas sampai Bekasi
BACA JUGA:Sungai Bersertifikat Hak Milik Penyebab Banjir, KDM Perintahkan Orang-orang Ini untuk Bertaubat
Pihak yang setuju dengan KDM menyebutkan bahwa pelaksanaan study tour di Jawa Barat sudah melenceng dari makna sesungguhnya.
Unsur pendidikannya sudah luntur, tinggal piknik dan hura-huranya saja. Maka dari itu, hanya menjadi beban bagi orangtua siswa.
Nah, Kepala Disdikbud Kabupaten Kuningan, Uu Kusmana menyatakan, bahwa pernyataan KDM terkait larangan Study Tour sesuai dengan Surat Edaran PJ Gubernur pada tahun 2024.
"Jadi sesuai dengan apa yang lagi viral sekarang kan, Pak Gubernur berkaitan dengan Study Tour,” katanya kepada wartawan, Selasa 11 Maret 2025.
BACA JUGA:Dapatkan Untung Besar dari Tabungan Emas BSI 2025, Simak Caranya di Sini
BACA JUGA:Tetap Olahraga saat Puasa, Ini Dia Jenis Olahraga dan Durasi yang Tepat saat Berpuasa
“Tentunya itu masih berdasar kepada surat edaran PJ Gubernur tahun 2024. Sampai saat ini, Gubernur baru belum mengeluarkan secara resmi surat edaran lagi. Yang saya tahu ya," imbuhnya.
Uu menambahkan, bahwa pihaknya masih mematuhi kebijakan tersebut. Yakni, melarang satuan pendidikan di Kuningan untuk melaksanakan kegiatan study tour ke luar provinsi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: