6 Sindikat Narkoba Berhasil Diamankan Satreskoba Polres Cirebon Kota

6 Sindikat Narkoba Berhasil Diamankan Satreskoba Polres Cirebon Kota

Satreskoba Polres Cirebon Kota berhasil menangkap enam orang sindikat peredaran narkoba di Kota Cirebon hasil Operasi Antik Lodaya 2022.-DEDI HARYADI-RADARCIREBON.COM

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Satuan Reserse Narkoba (Satreskoba) Polres Cirebon Kota berhasil menangkap enam orang sindikat peredaran Narkoba di Kota Cirebon.

Keenam orang tersebut yakni HS yang merupakan target operasi (TO) Satreskoba Polres Cirebon Kota dengan barang bukti narkotika jenis sabu

Kemudian, tersangka MA, TS dan YP yang merupakan pengedar obat keras tertentu. 

BACA JUGA:3 Desa Paling Maju di Majalengka, Salah satunya Punya Potensi Pertanian dan Perkebunan

Lalu tersangka FSR seorang mahasiswa asal Kabupaten Kuningan dengan barang bukti narkotika jenis ganja kering. 

Dan, tersangka SP dengan barang bukti narkotika jenis sabu serta obat keras tertentu.

Dari enam tersangka yang diamankan, petugas mengamankan barang bukti berupa narkotika jenis sabu dengan berat 12,55 gram, ganja kering 8,1 gram, dan obat sediaan farmasi tanpa izin sebanyak 4186 butir.

BACA JUGA:Ormas Garis Klarifikasi Insiden Pencopotan Label Tenda Bantuan Milik Gereja: Bukan Agenda Kami

Kapolres Cirebon Kota (Ciko) AKBP M Fahri Siregar didampingi Waka Polres Ciko Kompol Ahmat Troy Aprio dan Kasatreskoba AKP Tanwin Nopiansah mengatakan, para tersangka yang diamankan tersebut pada saat Satreskoba Polres Cirebon Kota melakukan Operasi Antik Lodaya 2022 yang dilaksanakan selama 14 hari mulai dari tanggal 16 hingga 25 November 2022.

"Beberapa tersangka pengedar narkotika ini kami intai selama satu bulan, dan berhasil kami amankan berikut barang buktinya."

"Dari enam tersangka ini, kami juga mengamankan seorang mahasiswa dari salah satu kampus di Kuningan," katanya kepada wartawan saat konferensi Pers di halaman Mapolres Cirebon Kota, Selasa 29 November 2022.

BACA JUGA:Relawan dan Tenaga Medis RAID Tarik Diri dari Lokasi Bencana Gempa Cianjur, Begini Alasannya

AKBP M Fahri menjelaskan, ada peningkatan jumlah tersangka yang diamankan selama Operasi Anti Lodaya 2022 ini.

"Hasil Operasi Antik lodaya tahun 2022 ini meningkat dibandingkan tahun 2021 lalu yang hanya mengamankan empat tersangka."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase