Banjir Aspirasi, Rudiana Siap Perjuangkan Harapan Konstituen

CIREBON, RADARCIREBON.COM -Wakil Ketua DPRD, Rudiana SE mendapat banyak keluhan. Politisi PDIP itu, dibanjiri aspirasi saat menggelar reses di Desa Bojong Wetan Kecamatan Jamblang, belum lama ini.

Salah satunya, seperti jalan rusak, saluran hingga pengangguran. Tak hanya itu, aspirasi terkait alat mesin pertanian (alsintan) pun disuarakan. Mereka meminta, agar aspirasi yang tersampaikan itu, bisa diperjuangkan.

Seperti disampaikan Ibu Yanti. Perempuan paruh baya itu, meminta agar kondisi masyarakat saat ini bisa diperhatikan. Terjadi banyak pengangguran, padahal memiliki kreativitas.

“Anak-anak muda kita ini, banyak nganggurnya. Padahal mereka memiliki keahlian. Memiliki kreativitas. Tapi tidka bisa disalurkan,” katanya, kemarin.

BACA JUGA:Bagan 8 Besar Piala Dunia 2022, Menantikan Spanyol dan Portugal

Ia pun meminta, agar pemerintah bisa lebih jeli dalam menyalurkan bantuan sosial (bansos). Meskipun di era pemerintahan saat ini, banyak mengeluarkan bantuan, namun belum tepat sasaran. Mereka yang berhak menerima, tidak pernah tersentuh. Alhasil, bansos pun tidak tersalurkan sebagaimana seharusnya.

Beda halnya dengan Ibu Rahmawati yang mengeluhkan terkait keberadaan PJU. Khususnya di Blok Karangbaru dan Bojong Wetan. Kondisinya rusak. Kadang nyala, seringnya mati. Ia pun meminta agar fasilitas itu, bisa diperbaiki.

“PJU sering mati. Khususnya di Blok Karangbaru. Tapi secara keseluruhan di jalan-jalan Kabupaten Cirebon. Tolong agar bisa diperbaiki, itu kebutuhan vital, demi keamanan dan kenyamanan saat berada di jalan,” katanya.
Terkait BPJS dan harga-harga sembako pun tak luput dari sorotan. “Sembako jangan mahal-mahal. BPJS juga tolong di gratiskan,” imbuhnya.

Menerima banyak keluhan dan aspirasi dari warganya, Rudiana mengaku akan memperjuangkan di legislatif. Semampunya. “Karena, tidak semua keinginan warga itu, ada dan menjadi kewenangan daerah. Tapi pada dasarnya, kami akan memperjuangkannya,” katanya.

BACA JUGA:Potensi Gempa Wilayah Gunung Ciremai, Juga Rawan dengan Pergerakan Tanah

Misalnya saja, kata Rudi--sapaan untuknya, terkait harga-harga sembako, kewenangan penentuan harganya, bukanlah dari daerah. “Tapi pada prinsipnya, semua aspirasi yang telah disampaikan, kami rangkum.

Nantinya akan kita bahas. Mana yang harus diprioritaskan untuk segera ditindaklanjuti, dan mana yang bisa ditunda. Komitmen kami, siape menampung semua aspirasi. Terkait apapun itu,” pungkasnya.

BACA JUGA:6 Fakta Penerbangan Umrah Non Stop Lion Air dari Bandara Kertajati

Sumber: