PM Belanda Mark Rutte Minta Maaf Atas Sejarah Masa Lalu Negaranya, Akademisi UGM Bilang Begini
Perdana Menteri Belanda Mark Rutte minta maaf atas sejarah kelam negaranya yang sudah melakukan tindakan tidak terpuji selama puluhan tahun-Pixabay-
Selain itu, Dr Abdul Wahid menilai permohonan maaf jadi momentum bagi Indonesia untuk merefleksikannya.
"Kalau penjajah saja yang sedemikian lama melakukan pelanggaran hak asasi, katakanlah, pada akhirnya sekarang sampai ke tahap ini, kita sebagai bangsa juga harus bisa berbesar hati untuk mengakui apakah ada yang salah dalam sejarah kita dan ini tantangan yang besar untuk kita."
BACA JUGA:Korupsi di DPUTR Kota Cirebon, Eks Kepala Dinas Jadi Tersangka, Begini Kata Kejari
Ia menambahkan, permohonan maaf juga menjadi penting bagi Belanda sendiri, karena mereka sangat terbebani dengan sejarah mereka sendiri, sehingga mencoba membebaskan diri dari belenggu masa lalu tersebut.
Terkait dampak permohonan maaf ini terhadap perdebatan isu pengembalian barang-barang bersejarah yang dijarah Belanda, ia meminta Indonesia untuk memikirkannya dengan sangat serius. (jun)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase