Inflasi Kota Cirebon Tertinggi di Jawa Barat pada Maret 2023, Ini Penyebabnya

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Inflasi Kota Cirebon tertinggi di Jawa Barat pada Maret 2023. Inflasi ini terjadi karena adanya kenaikan harga.

Kenaikan harga ini ditunjukkan oleh naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran.

Kenaikan harga ini telah terjadi pada beberapa kelompok pengeluaran dan menjadikan Kota Cirebon mengalami inflasi tertinggi di Jawa Barat pada Maret 2023.

Kepala Badan Pusat Statistika (BPS) Kota Cirebon, Joni Kasmuri menuturkan pada Maret 2023 Kota Cirebon mengalami inflasi sebesar 0,17 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 112,20.

Dari 7 kota pantauan IHK di Provinsi Jawa Barat, 6 kota mengalami inflasi dan 1 kota mengalami deflasi.

Inflasi tertinggi terjadi di Kota Cirebon sebesar 0,17 persen dengan IHK 112,20, sedangkan inflasi terendah terjadi di Kota Tasikmalaya sebesar 0,07 persen dengan IHK sebesar 112,78.

BACA JUGA:Indonesia vs Lebanon: Laga Uji Coba Sebelum Berjibaku di SEA Games Kamboja

BACA JUGA:Besaran Zakat Fitrah untuk Wilayah Kota dan Kabupaten di Jawa Barat, Cirebon Berapa ya ?

Sedangkan Kota yang mengalami deflasi adalah Kota Bandung sebesar 1,50 persen dengan IHK sebesar 114,43 persen.

"Tingkat inflasi tahun kalender Maret 2023 sebesar 1,70 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Maret 2023 terhadap Maret 2022) sebesar 5,22 persen," tuturnya.

Beberapa komoditas yang mengalami inflasi pada Maret 2023 ini diantaranya Kelompok makanan, minuman, dan tembakau mengalami inflasi sebesar 0,49 persen.

Komoditas yang turut memberikan andil inflasi antara lain rokok kretek filter, daging ayam ras, telur ayam ras, dan beras.

Kelompok pakaian dan alas kaki juga mengalami inflasi sebesar 0,02 persen dengan komoditas yang memberikan andil inflasi adalah kaos kaki anak.

Kelompok transportasi pada Maret 2023 mengalami inflasi sebesar 0,24 persen dengan komoditas yang memberikan andil inflasi yaitu bensin dan ban luar mobil.

Sumber: