Sarniti : PHNIC dan PC IAI masih mampu salurkan bantuan Pengobatan Gratis

Sarniti : PHNIC dan PC IAI masih mampu salurkan bantuan Pengobatan Gratis

SALURKAN BANTUAN. PHNIC menyalurkan santunan kepada yatim-piatu dan duafa, serta membuka pengobatan secara gratis Rupanya agenda itu rutin digelar setiap bulan ramadhan.-Samsul Huda-radar cirebon

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Forum Pejuang Honorer Nakes Indonesia (PHNIC) Kabupaten Cirebon tak mendapat Tunjangan Hari Raya (THR) lebaran 2023. Padahal, upah mereka jauh dari kata sejahtera. Meski demikian, semangat membantu antar sesama begitu tinggi. 

Kemarin, PHNIC menyalurkan santunan kepada yatim-piatu dan duafa, serta membuka pengobatan secara gratis Rupanya agenda itu rutin digelar setiap bulan ramadhan. Kali ini, dilakukan di Yayasan Al Ikhlas Desa Matangaji. 

Mereka pun berkolaborasi dengan PC Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Kabupaten Cirebon dan Klinik Berkah. 

Ketua Forum PHNIC Kabupaten Cirebon, Sarniti mengatakan, di tengah-tengah kesedihan para honorer tenaga kesehatan yang tidak diberikan THR oleh pemerintah dan gaji yang jauh dari kata sejahtera, para anggota PHNIC mampu menyisihkan berupa materi untuk berbagi kebahagiaan bersama anak yatim, dhuafa dan masyarkat. 

BACA JUGA:12 U-Turn atau Putaran Balik di Cirebon Akan Buka Tutup Selama Arus Mudik dan Balik 2023

BACA JUGA:INFO MUDIK: Pemudik Sepeda Motor Mulai Ramai di Jalur Pantura Kota Cirebon

"Mohon setidaknya Pemda terutama kepala daerah Kabupaten Cirebon memperhatikan dan memberikan penghargaan atas pengabdian para honorernya jangan ada diskriminasi antara ASN dan Non-ASN," kata Sarniti, kemarin. 

Pemerintah, sambung Sarniti, harusnya melaksanakan UUD 45 tentang keadilan sosial. Menurutnya, pemerintah tidak berkeadilan, karena belum memerhatikan nasib honorer khususnya para nakes. "Semoga lewat doa-doa kami beserta anak yatim dan dhuafa, ikhtiar dan perjuangan kami demi kesejahteraan terkabulkan amiin," ungkapnya. 

Sementara itu, Ketua IAI Kabupaten Cirebon, Rihan Basyiruddin Ahmad menjelaskan, pihaknya telah melaksanakan kegiatan SABAR V atau Santunan Apoteker Se-Jawa Barat tahun 2023. Adapun kegiatan ini berupa pembagian 1.000 paket sembako untuk yatim dan duafa yang dibagikan serentak di 27 kota/kabupaten di Jawa Barat.

"Kegiatan program SABAR V ini sudah berjalan selama 5 tahun. Untuk pengurus Cabang Ikatan Apoteker Indonesia Kabupaten Cirebon pada kesempatan ini disalurkan langsung oleh Pengurus Cabang IAI di Desa Matangaji Kecamatan Sumber Kabupaten Cirebon melalui Yayasan Al-Ikhlas," imbuhnya.

BACA JUGA:Belum Dapat Uang Baru? Coba Datang ke Tempat Penukaran Berikut Ini, Buka Sampai Kamis

BACA JUGA:Perjuangan Warga Ngantri Penukaran Uang Baru di Grage Mall Cirebon: Hujan, Panas, Orang Diganti Sandal

Ia menyampaikan, sumber dana yang terkumpul merupakan bentuk kepedulian para Apoteker di Jawa Barat khususnya di Kabupaten Cirebon kepada sesama. Mengingat, kata dia, bulan Ramadan ini adalah bulan yang penuh keberkahan.

"Kegiatan ini berkolaborasi dengan Forum PHNIC dan Kang Faisal Center yang merupakan pemilik Klinik Berkah Farma Majalengka yang didahului dengan kegiatan pengobatan gratis, tausyiah dan pembagian santunan terhadap anak yatim piatu dan duafa," pungkasnya. (sam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: