HARGA NAIK, Daging Ayam di Pasar Kepuh Kuningan, Pedagang Ngaku Terpaksa, Omset Sudah Turun Drastis

HARGA NAIK, Daging Ayam di Pasar Kepuh Kuningan, Pedagang Ngaku Terpaksa, Omset Sudah Turun Drastis

Pedagang daging ayam di Pasar Kepuh Kabupaten Kuningan mengeluh harga naik. Foto:-Bubud -Radarkuningan.com

KUNINGAN, RADARCIREBON.COM – Harga naik, saat ini daging ayam di Pasar Kepuh Kabupaten Kuningan dijual Rp45 ribu sekilo.

Dilansir dari Radarkuningan.com, sejumlah harga bahan pokok di Kabupaten Kuningan tergolong stabil satu bulan pasca Lebaran.

Untuk sayuran misalnya, hingga sejauh ini belum mengalami kenaikan signifikan. Namun demikian, ada juga harga makanan yang terus meroket naik.

Harga-harga yang terus mengalami kenaikan antara lain untk daging sapi, daging kambing dan telur ayam. 

Tidak ketinggalan harga daging ayam pun terus meroket.

Pantauan di Pasar Kepuh Kabupaten Kuningan, harga jual daging ayam semakin melambung tinggi.

Para pedagang daging ayam di Pasar Kepuh Kuningan mengaku terpaksa menaikan harga jual. Penyebabnya adalah naiknya harga jual dari pemasok daging ayam. 

BACA JUGA:TERMEGAH DI ASIA TENGGARA, Seberapa Luas Kompleks Pesantren Al Zaytun Indramayu?

BACA JUGA:CustoMAXI & Yard Built 2023 Resmi Ditutup, Pemenang Akan Segera Diumumkan

Kenaikannya juga sangat signifikan, dari sebelumnya harga normal daging ayam di kisaran Rp36 ribu per kilogram.

Namun kini, sekilo daging ayam di Pasar Kepuh Kuningan dijual dengan harga Rp45 ribu. 

Keluhan akibat harga naik ini tidak hanya datang dari pembeli. Bahkan pihak pedagang pun mengeluh.

Akibat kenaikan harga, para pedagang harus menambah modal untuk bisa mendapatkan stok daging ayam yang masih segar dari pemasok.

Di sisi lain, keuntungan yang diperoleh sama saja dengan sebelum harga naik. Bahkan, sejumlah pedagang mulai cemas, sebab omset penjualan terus menurun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: