Perjalanan Makin Menantang, 32 Bhiksu Thudong Naik Turun Bukit hingga Sebrangi Sungai di Semarang

Lebih lanjut Wahyudi mengimbau, umat Budha memberikan persembahan Shanga Dana. Itu adalah persembahan berupa perlengkapan para biksu. 

Perlengkapan itu bisa berupa makanan tahan lama, obat-obatan, hingga jubah untuk pakaian para biksu.

BACA JUGA:KEREN! Pedagang Ikan Naik Haji, Nabung Bertahun-tahun Baru Ada Kesempatan di Usia 71

BACA JUGA:Misi Sutardi Setelah Terpilih Jadi Ketua Umum KONI Kabupaten Cirebon, Mengincar CSR Perusahaan

Adapun, agenda yang akan dilaksanakan para bhiksu thudong di Semarang, jadwalnya adalah sebagai berikut.

Senin 29 Mei 2023

Pukul 05.00-05.30 WIB: Menuju Klenteng Tay Kak Sie

Pukul 05.30-06.20 WIB: Pembacaan Parrita dan persembahan Shanga Dana

Pukul 06.20-11.00 WIB: Menuju Vihara Sima 2500 Budha Jayanti, Bukit Kassapa

Rute Perjalanan: 

Pukul 08.00-08.30 WIB:

• Dari pertigaan RSUP Dr Kariadi belok ke arah Sam Poo Kong atau Kaligarang.
• Dari Kaligarang belok kiri masuk Jalan Raya Kelud (Depan SDN Petompon 1).
• Jalan Raya Kelud menuju ke Bunderan Sampangan belok ke arah Jembatan Besi Sampangan.

Pukul 08.30-10.30 WIB:

• Jembatan Besi Sampangan ke Kampus Unnes (Gapura Garuda atau gerbang barat).
• Menuju ke Rusunawa Unnes ke Sekargading hingga pertigaan Patemon.
• Dari pertigaan Patemon menuju gang Pakintelan III lalu ke Kantor Kelurahan Pakintelan hingga Vihara Budda Dipa.

Para biksu thudong itu sedang melakukan ritual jalan kaki dari Thailand menuju ke Candi Borobudur. Sebelum perayaan Waisyak, dijadwalkan mereka akan sampai di salah satu keajaiban dunia tersebut.

BACA JUGA:Pengakuan Lucky Hakim setelah Ikut Ucapkan Salam Yahudi Bareng Panji Gumilang: Jelas Berbeda!

Sumber: