Topobroto, Cara Mahad Al Zaytun Jawab Berita Viral, Apa Maksudnya?
Syekh Panji Gumilang saat menghadiri Topobroto di Mahad Al Zaytun.-Mahad Al Zaytun-radarcirebon.com
BACA JUGA:WOW! Biaya Bahtera Nabi Nuh ala Al Zaytun Bisa Tembus Rp 1,7 Triliun, Memang Sanggup?
Dia mengungkapkan lagi, ketika Departemen Agama mengecek fakta dengan cara bersilaturahim secara langsung, Ponpes Al Zaytun menawarkan lebih dari yang diminta.
Al Zaytun menawarkan membantu kebutuhan pangan para jamah haji Indonesia. Selama ini kebutuhan pangan jamaah haji kita bergantung pada negara lain.
“Lalu siapa yang akan mengerjakan pertaniannya ? Mereka adalah para santri SMK pertanian, bekerjasama dengan para petani,” ujarnya.
Dia kembali menyontohkan, di bidang kelautan pun Al Zaytun menyumbang karya nyata. Berupa membangun kapal-kapal tangkap berskala besar.
BACA JUGA:Sejarah Tercipta, West Ham United Raih Trofi Coference League 2022-2023
Kapal-kapal itu untuk mengais rezeki Ilahi di lautan, demi memenuhi kebutuhan protein bangsa Indonesia. Sekaligus mendidik santri untuk menjadi pelaut tangguh dengan membuka SMK Maritim.
Dia pun kembali berujar, untuk mengangkat derajat kaum perempuan, maka salah kapal itu diberi nama pendekar laut perempuan Indonesia. Yakni Kalinyamat.
Kapal berikutnya ditawarkan Syekh Al Zaytun untuk diberikan kepada tokoh perempuan lainnya. Namanya Coni Rahakundini Bakrie.
Dia tokoh perempuan bergelar doktor di bidang pertahanan negara. Dia aktif di dunia internasional.Juga menjadi staf pengajar di Angkatan Udara dan Angkatan Laut Indonesia.
BACA JUGA:Tiket Laga Indonesia vs Argentina Sold Out, Exco PSSI: Jangan Beli di Calo, Nonton di Televisi Saja
“Inilah kisah pohon yang dilempar batu, namun tetap membalas dengan melempar buah,” pungkasnya. Pohon itu Mahad Al Zaytun? (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: