Rogoh Kocek 1,7 Triliun untuk Kapal Nabi Nuh Mahad Al Zaytun, Connie Rahakundini Minta Syekh Panji Dibantu

Rogoh Kocek 1,7 Triliun untuk Kapal Nabi Nuh Mahad Al Zaytun, Connie Rahakundini Minta Syekh Panji Dibantu

Pembangunan kapal seukuran Bahtera Nabi Nuh yang disebut akan dilakukan Mahad Al Zaytun diperkirakan bisa mencapai triliunan rupiah.-MYR Agung Sidayu/Ist-radarcirebon.com

INDRAMAYU, RADARCIREBON.COM - Pengamat militer dan pertahanan, Dr Connie Rahakundini Bakrie menyebut, biaya pembangunan kapal seukuran Bahtera Nabi Nuh bisa mencapai triliun rupiah.

Menurut Connie Rahakundini, apa yang dilakukan Mahad Al Zaytun dan Syekh Panji Gumilang diharapkan dapat membawa kembali gelora dari blue economy atau sektor perekonomian di kelautan dan perikanan.

Tentunya, apa yang dilakukan Syekh Al Zaytun perlu mendapatkan apresiasi dan dukungan, karena menggelorakan kembali konsep dari blue economy itu.

Sekaligus membawa Indonesia masuk ke era pembangunan kapal-kapal besar yang akan menjadikan sebagai poros maritim dunia. Seperti era keemasan di masa nenek moyang kita.

BACA JUGA:Syekh Panji Gumilang Mengelola Pesantren seperti Konglomerasi, Merambah Laut dan Ekspor - Impor

Masalahnya, pembangunan kapal seukuran Bahtera Nabi Nuh tersebut tentu tidak akan mudah. Connie mempredikti butuh biaya sekitar Rp 1,7 triliun untuk 1 kapalnya.

Connie mengutip Alkitab yang memberikan gambaran ukuran dari Bahtera Nabi Nuh, yakni panjang sekitar 155,448 meter, tinggi 15,24 meter dan lebar 25,98 meter.

Oleh karena itu, Connie menyindir terkait kasus dugaan korupsi yang terjadi di salah satu kementerian dengan nilai sekitar Rp 8 triliun.

Kalaulah korupsi itu benar adanya, Connie menilai, seharusnya uang tersebut diberikan kepada Syekh Panji Gumilang. Sebab, tidak hanya 1. Tetapi bisa membuat 4 kapal sekaligus seukuran Bahtera Nabi Nuh.

BACA JUGA:Kisah Pemilik Gedung Perundingan Linggarjati dan Tegel Keraton Kasepuhan Cirebon, Saat Sultan Sepuh Tidak Puas

Pernyataan itu, disampaikan Connie Rahakundini Bakrie secara tertulis dan diedarkan secara terbuka untuk Syekh Panji Gumilang dan Mahad Al Zaytun.

Connie mengaku, tidak mengenal secara pribadi Syekh Panji Gumilang dan belum pernah bertemu sebelumnya.

Namun, Syekh Panji Gumilang memberikan kehormatan untuk menggunakan nama Connie pada kapal keempat yang akan dibangun Mahad Al Zaytun melalui PT Pelabuhan Samudra Biru Mangun Kencana.

Connie mengaku kagum dengan tekad Syekh Al Zaytun mewujudkan blue economy, sekaligus menyampaikan bahwa nama dirinya belum pantas dipakai untuk kapal fenomenal itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: