Hawaii Membara, Kebakaran Semak dan Hutan Sebabkan Puluhan Warga Tewas dan Mengungsi

HAWAII, RADARCIREBON.COM – Badai El Nino yang sedang melanda sebagian besar negara, memakan korban jiwa.

Ya, akibat El Nino membuat cuaca panas sebabkan lahan dan semak belukar mengering sehingga kebakaran semak tak bisa terhindarkan di Pulau Maui, Kepulauan Hawaii, Amerika Serikat.

Yang membuat kebakaran semak dan hutan itu tambah parah adalah munculnya Badai Dora yang ditandai dengan tiupan angin kencang.

Sehingga, api pun menjalar ke pemukiman warga, sehingga perumahan warga pun menjadi korban amukan si jago merah.

BACA JUGA:Inilah Pengakuan Korban Dugaan Pelecehan Seksual Ajang Kontes Kecantikan, Sempat Kena Body Shaming

BACA JUGA:Pantai Cirebon Nomor 3 Terkotor di Indonesia, Lurah Kesenden Apresiasi Pandawara Group, Ajak Warga Gabung

Sedikitnya ada 36 orang tewas akibat kebakaran semak dan hutan, kata pejabat Maui. Namun masih belum pasti berapa banyak orang yang terluka karena bencana ini.

Menurut Letnan Gubernur Sylvia Luke mengatakan untuk mengetahui sepenuhnya kerusakan yang terjadi mungkin memerlukan waktu berminggu-minggu ataupun berbulan-bulan.

Yang jelas ribuan orang terpaksa mengungsi dari rumah mereka menyusul pengumuman keadaan darurat.

Operasi pencarian dan penyelamatan besar-besaran tengah berlangsung, dengan beberapa orang masih belum ditemukan.

BACA JUGA:Kopdar Terakhir, Ridwan Kamil: Titip Pemilu 2024 Harus Kondusif dan Sukses

BACA JUGA:Napoleon Bonaparte Kembali Bertugas di Polri, Padahalkan...

Sementara itu, lebih dari 11.000 turis telah dievakuasi dari Maui, kata Ed Sniffen dari Departemen Transportasi Hawaii pada Rabu malam.

Meskipun hampir semua jalanan ditutup, bandara Maui masih beroperasi penuh dan berusaha menerbangkan orang-orang dari pulau itu, kata Sniffen pada hari sebelumnya.

Petugas pemadam kebakaran juga telihat masih berupaya memadamkan api dengan bantuan helikopter.

"Kami telah mengalami bencana yang mengerikan dalam bentuk kebakaran hutan yang telah menyebar luas akibat angin topan di wilayah tersebut dan kondisi kekeringan yang mendasarinya,” kata Gubernur Josh Green, Rabu 9 Agustus 2023.

"Maui dan Big Island sama-sama mengalami kebakaran yang signifikan," tambahnya. (*)

Sumber: reportase