Bandung Barat Dulunya Laut, Bukti-bukti Ditemukan Peneliti Belanda Terkait dengan Keberadaan Gunung Sunda

Bandung Barat Dulunya Laut, Bukti-bukti Ditemukan Peneliti Belanda Terkait dengan Keberadaan Gunung Sunda

Bukit Rajamandala di Bandung Barat dulunya adalah laut. Ilustrasi foto:-pegipegi.com-

RADARCIREBON.COM - Tak disangka, Bandung Barat dulunya adalah laut. Peniliti asal Belanda temukan bukti-bukti kuat yang masih tersisa.

Reinout Willem van Bemmelen, seorang ahli geologi asal Belanda, menemukan fakta-fakta menarik ketika melakukan penelitian di Bandung.

Warga Belanda kelahiran Batavia tahun 1904 ini mengungkapkan sejarah terbentuknya kawasan Bandung modern. Dia mengungkap fakta berdasarkan sisa-sisa peninggalan dari jutaan tahun lalu.

Awalnya, Willem van Bemmelen mempelajari struktur geologi di kawasan Bandung. 

Dia kemudian mampu menyimpulkan bahwa sejarah daratan Bandung sudah dimulai sejak era Miosen dalam kurun waktu sekitar 20 juta tahun yang lalu. 

Menurutnya, ketika itu kawasan Bandung Barat masih berupa laut. Bukti-bukti yang dia temukan berupa fosil koral.

Fosil koral ini lah yang membentuk terumbu karang yang masih bisa ditemukan hingga sekarang di sekitar bukit Rajamandala. 

BACA JUGA:Beckham Putra Bocorkan Masalah yang Dihadapi Persib, Oh Ternyata

BACA JUGA:Misteri Gunung Sunda, Gunung Raksasa Cikal Bakal dari Sejumlah Gunung Berapi di Jawa Barat

Diktip dari esdm.go.id, Bukit Rajamandala merupakan situs prasejarah. Di kawasan itu terdapat Tebing Citatah yang terbentuk dari batuan gamping.

Disebutkan juga bahwa batu gamping tersebut terangkat dari bawah permukaan laut. 

Kementerian ESDM menjelaskan, bahwa kawasan Karst Citatah, Rajamandala adalah kawasan perbukitan dengan ketinggian sekitar 700 hingga 900 meter di atas permukaan laut.

Karst Rajamandala adalah bukit kapur yang terletak di daerah Padalarang, Kabupaten Bandung Barat. 

Kawasan ini menjadi salah satu destinasi wisata alam yang cukup menarik. Di sana terdapat Goa Pawon. Di dalamnya konon pernah ditemukan fosil manusia purba. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: