Tidak Hanya Twin Tunnel, Inilah Keunikan Lain yang Dimiliki Jalan Tol Cisumdawu
Penampakan Jembatan Kedondong yang merupakan jembatan terpanjang Tol Cisumdawu.-BPJT-radarcirebon.com
CIRERBON, RADARCIREBON.COM – Pemerintah melalui lembaga yang ditunjuk telah menyelesaikan pembangunan Jalan Tol Cisumdawu (Cileunyi - Sumedang - Dawuan).
Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) secara langsung meresmikan jalan tol yang memiliki keunikan tersendiri, yakni memiliki twin tunnel.
Tidak hanya twin tunnel, jalan tol yang menghubungkan kawasan Bandung dengan Bandara Kertajati tersebut masih punya bangunan ikonik lainnya.
Dilansir rakyatcirebon.disway.id. ada 2 jembatan terpanjang di Jalan Tol Cisumdawu yang hingga kini belum banyak diketahui publik.
Bahkan, para pengguna tol sendiri kadang kurang menyadari sedang berada di jembatan terpanjang di Jalan Tol Cisumdawu.
BACA JUGA:Program OPOP Diapresiasi, Wapres RI: Peluang Pembangunan Ekonomi Baru
Selain karena jarang memperhatikan konstruksi bawah dari jalan tol, mata mereka lebih dimanjakan dengan pemandangan nun jauh di mata, yaitu Gunung Tampomas.
Kedua jembatan terpanjang di Jalan Tol Cisumdawu tersebut adalah Jembatan Conggeang dan Jembatan Kedondong. Keduanya masuk Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Jembatan Conggeang yang memiliki total panjang 636 meter dibangun di atas tanah yang labil di wilayah Conggeang, Sumedang.
Karena itu, Jembatan Conggeang dibangun dengan teknologi baru, dimana ada konstruksi 14 pier head yang menopang balok girder di atasnya.
Sedangkan Jembatan Kedondong yang memiliki panjang 744 meter dikerjakan oleh PT Girder Indonesia.
BACA JUGA:Jelang Final Piala AFF U-23 Lawan Vietnam, Kelly Sroyer Beberkan Kondiri Rekan-rekannya
Pembangunan Jembatan Kedondong menjadi sorotan karena berada di lokasi yang sangat menentukan.
Jembatan ini membentang tinggi, apabila dilihat dari Desa Babakan Asem, Kecamatan Conggeang, Kabupaten Sumedang.
Bahkan, pier head memiliki ketinggian kurang lebih 27 meter pada bagian terdalam lembah yang dilewati jembatan.
Pier head yang memiliki lebar 34,1 meter menjadi penopang utama sekaligus menjadi penyangga dari balok girder untuk lantai Jembatan Kedondong.
Di jembatan tersebut dibangun jalan dengan jumlah lajur 4 yang terdiri dari jalur 2 meuju arah Bandung dan menuju arah Majalengka.
BACA JUGA:Warga Talun Alami Krisis Air Bersih, Batalyon C Brimob Polda Jabar Cirebon Kirim Bantuan
Total jumlah pier head yang menopang pun sangat banyak yakni 17 buah karena jembatan tersebut panjang.
Agar dapat menopang konstruksi kedua jembatan tersebut, pier head dibangun dengan fondasi ke dalam tanah atau sampai ke lapisan struktur tanah paling keras.
Tinggi pier head mencapai antara 7,6 meter sampai dengan 26-27 meter pada posisi tebing yang paling dalam.
Jadi, konstruksi jembatan ini sangat menarik dengan ketinggian setara gedung 8 lantai. Wow banget kan dua jembatan itu.
Saat ini kedua jembatan terpanjang tersebut sudah dapat dilintasi kendaraan dengan baik. Bahkan menjadi salah satu daya tarik dari Tol Cisumdawu.
BACA JUGA:KTT ASEAN 2023 di Jakarta, Ajang Pembuktian Bandara Kertajati di Dunia Internasional
Pemandangan Gunung Tampomas berada persis di depannya bila pengendara melintas dari arah Majalengka ke Bandung saat melintas di atas Jembatan Kedondong.
Kemudian jembatan ini menghadirkan sensasi tersendiri saat melintas di atasnya juga dibuat berkelok-kelok. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase