Pengguna Internet Harus Waspadai Keamanan Digital
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Barat, Dr Ika Mardiah MSi di sesi Podcast Oral pada kegiatan Festival Literasi Digital (Viral) di Aula Barat Gedung Sate Bandung, Sabtu (2/9).-APRIDISTA SITI RAMDHANI-RADAR CIREBON
BANDUNG, RADARCIREBON.COM - Kemudahan tidak hanya didapatkan oleh pengguna teknologi digital, ada juga potensi kejahatan yang harus diwaspadai.
Untuk itu, para pengguna internet terutama dihimbau untuk mengutamakan keamanan digital.
Hal tersebut turut dijabarkan dalam kegiatan Festival Literasi Digital (Viral) di Aula Barat Gedung Sate Bandung, Sabtu (2/9).
Acara ini merupakan rangkaian dari gelaran West Java Festival (WJF) 2023.
Dalam sesi Podcast Obrolan Viral (Oral), Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Barat, Dr Ika Mardiah MSi menuturkan ada 4 pilar yang sangat penting pada literasi digital.
Dimulai dari kemampuan (skill), etika, budaya, dan keamanan digital.
Meskipun belakangan etika netizen Indonesia diklaim kurang bagus, namun saat ini literasi digital yang paling rendah adalah keamanan digital.
Masih banyak masyarakat yang mengabaikan keamanan digital.
"Masih banyak masyarakat yang mudah meng-klik kiriman link yang tak dikenal, padahal itu bisa jadi mengandung phishing," tuturnya.
Phishing adalah tindakan memperoleh informasi pribadi seperti User ID, Password dan data-data sensitif lainnya dengan menyamar sebagai orang atau organisasi yang berwenang melalui sebuah email.
Saat ini sedang marak pula tawaran judi online, investasi online ilegal, pinjaman online ilegal.
"Kedua hal ini sama berbahayanya untuk kita," jelasnya.
Sangat keliru jika berfikir penyelenggara atau penyedia elektronik yang harus menjamin keamanan penggunanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: