KM Alviano Mati Mesin di Laut Selatan Dekat Pulau Angker, 4 ABK Menolak Dievakuasi

KM Alviano Mati Mesin di Laut Selatan Dekat Pulau Angker, 4 ABK Menolak Dievakuasi

Tim SAR menemukan KM Alviano yang mengalami mati mesin di laut selatan. Foto:-Istimewa-

BANDUNG, RADARCIREBON.COM - KM Alviano dengan total 9 anak buah kapal mengalami mati mesin di dekat pulau angker di perairan laut selatan.

Peristiwa ini terjadi pada Selasa 5 September 2023. Kantor SAR Bandung menerima informasi tersebut dari Basarnas Command Center (BCC). 

Bahwa telah terjadi kecelakaan kapal, KM Alviano mati mesin di Perairan Nusakambangan, Samudera Hindia. 

Berdasarkan SAR Map Prediction bahwa sebaran kemungkinan kapal terombang-ambing ke Perairan Pangandaran. 

Menerima informasi tersebut Kepala Kantor SAR Bandung, Jumaril memerintahkan Petugas Siaga Komunikasi untuk secara intens melaksanakan koordinasi dan pemapelan dengan Lanal Bandung, Pos AL Pangandaran dan HNSI Kabupaten Pangandaran. 

Tim Rescue dari Unit Siaga SAR Pangandaran dan kapal milik SAR Barakuda juga telah standby manakala dibutuhkan untuk pelaksanaan operasi SAR. 

Selain itu Kantor SAR Bandung juga secara intens berkomunikasi dengan Kantor SAR Cilacap yang menggerakkan RIB 05 Cilacap dan pemilik Kapal KM Alviano. 

BACA JUGA:Rocky Gerung Diperiksa Polisi Hari Ini Terkait Dugaan Penghinaan Presiden

BACA JUGA:Di Greged dan Mundu, Angka Perkawinan Anak Masih Tinggi, Ini Penyebabnya

Sejak pagi tadi pukul 08.50 WIB Kantor SAR Cilacap menggerakkan RIB 05 Cilacap bersama satu Tim Rescue menuju lokasi kejadian untuk melaksanakan pencarian dan evakuasi terhadap ABK KM Alviano.

Sekitar pukul 11.25 WIB RIB 05 Kansar Cilacap menemukan KM Alviano dengan kondisi 9 ABK selamat. 

Selanjutnya Tim Rescue Kantor SAR Cilacap melaksanakan evakuasi terhadap 5 Anak Buah Kapal karna 4 orang lainnya enggan untuk dievakuasi dan memilih untuk menunggu pemilik kapal mengirim kapal penarik.

Adapun ABK yang dievakuasi atas nama Fardhan, Supriyanto, Supriyanto, Tino dan Muhamad Raksanjani. 

Sedangkan ABK yang masih menunggu di kapal atas nama Hasan Alkahtiri, Adi, Muhammali R dan Denni Donal. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: