Mamayu Buyut Trusmi, Karang Taruna Gesik Tampilkan Ogoh-ogoh Nyai Saraswati

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Tradisi Memayu Buyut Trusmi menjadi ragam kegiatan tradisi yang ada di kota Cirebon. 

Ritual ini disaksikan oleh Warga di seluruh Desa Trusmi, Kabupaten Cirebon yang memadati jalan utama desa. 

Mereka rela berdesakan untuk melihat tradisi Memayu Buyut Trusmi Cirebon dengan berbagai macam penampilan ogoh-ogoh. 

BACA JUGA:Melawan, Firli Bahuri Menggugat Polda Metro Jaya

"Bahwa kegiatan ini diadakan setiap tahun dan tidak sekadar menjalankan tradisi saja."

"Kami dari Karang Taruna Desa Gesik juga sering ikut menjadi peserta di Memayu Buyut Trusmi Cirebon."

"Selain bisa menciptakan ruang kreasi dan bakat seni acara ini juga memiliki banyak makna didalamnya, salah satunya mempererat tali silaturahmi antarwarga," ujar Fauzi Saputra salah satu peserta asal Desa Gesik.

BACA JUGA:Polres Majalengka Berhasil Ungkap Kasus Curat Uang Senilai Rp700 Juta

Desa Gesik sendiri, lanjut Fauzi menampilkan ogoh-ogoh yang bertema leluhur, yaitu Nyai Saraswati lengkap dengan pernak perniknya dan menjadi Juara Umum 1 kategori Penampilan Terbaik arak-arakan Memayu Keramat Buyut Trusmi.

"Syarat akan sejarah memadukan kreatifitas dengan melibatkan seluruh panca indra."

"Hasil finishing yang baik sehingga memanjakan mata yang melihat, alunan gamelan bali menggetarkan rasa, dan bau melati yang membuat penonton rileks dari peluh dan panasnya sinar matahari."

BACA JUGA:Aksi Peduli Palestina, PSI Kota Cirebon Bagikan Ratusan Semangka

"Kekompakan peserta dalam mengiring karya ditambah lagi keseriusan kostum sehingga tak mengherankan kalau karya ini patut dijadikan juara umum dan murni dari penilaian dewan juri," pungkasnya. (rdh)

Sumber: reportase