Ada Bansos Rp1,2 Triliun untuk Warga Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon dan Indramayu, Selly Siap Mengawal

Ada Bansos Rp1,2 Triliun untuk Warga Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon dan Indramayu, Selly Siap Mengawal

Anggota DPR RI, Selly Andriany Gantina siap mengawal penyaluran bansos untuk warga Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon dan Indramayu.--

Ada Bansos Rp1,2 Triliun untuk Warga Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon dan Indramayu, Selly Siap Mengawal 

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Ada bantuan sosial atau bansos yang nilainya cukup besar, mencapai 1,2 triliun.

Bansos tersebut untuk warga di tiga daerah yaitu, Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon dan Kabupaten Indramayu.

Hal itu diungkapkan oleh Anggota Komisi VIII DPR RI Hj Selly Andriany Gantina. Selly bersama Kementerian Sosial (Kemensos) RI akan mengawal penyaluran Bansos tersebut.

Jumlah bansos tersebut diproyeksikan untuk ratusan ribu masyarakat.

BACA JUGA:Ibu Hamil Jangan Khawatir, 4 Jus Buah Segar Berikut Ini Aman untuk Dikonsumsi

BACA JUGA:Nimatnya Sega Pedaringan di Grage Grand Business Hotel Cirebon, Apa Saja Isiannya?

Di antaranya di Kota Cirebon Rp94.365.424.321. Kabupaten Cirebon sebesar Rp632.089.906.385 dan Kabupaten Indramayu Rp560.913.260.096.

Bantuan yang disalurkan tersebut berupa pencairan PKH, Rumah Sejahtera Terpadu (RST), bantuan untuk yatim piatu (Yapi).

Kemudian Program Pahlawan Ekonomi Nasional (PENA), bantuan masyarakat rentan, permakanan lansia, sembako/BPNT, pelatihan PENA berdikari dari BBPPKS Lembang dan bantuan alat untuk disabilitasi dari Sentra Phalamartha. 

Selly menyebutkan, bantuan ini membuktikan kehadiran pemerintah dalam memperhatikan kebutuhan masyarakat, baik untuk anak-anak, orang dewasa hingga lansia.

BACA JUGA:Keramas Pakai Sampo Campur Kopi Bagus Buat Rambut, Solusi BUat Kerontokan dan Merangsang Pertumbuhan

“Termasuk kepada masyarakat yang memiliki potensi untuk usaha, diberikan bantuan permodalan hingga peralatan yang dibutuhkan,” ujar politisi PDI Perjuangan ini.

Wakil rakyat Dapil Cirebon-Indramayu tersebut memaparkan, banyaknya bantuan yang disalurkan ini membuktikan jumlah orang tidak mampu masih tinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: