Adidas Rilis Jersey Away
ADA banyak tampilan baru dalam putaran final Piala Dunia 2014 di Brasil pada Juni mendatang. Salah satunya berkaitan dengan jersey kedua beberapa tim kontestan sepak bola paling akbar di dunia tersebut. Pada Jumat (14/2), Adidas, salah satu perusahan alat olahraga terbesar di dunia, baru saja merilis kostum away terbaru untuk empat negara. Yaitu, Jerman, Spanyol, Rusia, dan Argentina. Dalam rilis tersebut, jersey Jerman mengalami perubahan sangat mendasar. Warna hitam dan merah tampak mendominasi. Selain itu, terjadi revolusi pada desain dengan menggunakan tiga kancing di dada. Selama ini jersey Der Panzer –sebutan Timnas Jerman– cenderung berwarna terang. Misalnya, warna putih dipakai saat laga home serta warna hijau untuk laga away. Namun, kali ini kostum away berubah warna menjadi mayoritas hitam dengan garis-garis merah. ’’Agar membawa keberuntungan untuk Piala Dunia di Brasil,’’ kata Mesut Oezil, salah seorang gelandang Timnas Jerman. Selain Jerman, perubahan warna terjadi pada juara bertahan. Yaitu, Spanyol dan Argentina. Sebelumnya, jersey away Spanyol berwarna biru tua. Tetapi, kali ini warnanya lebih gelap atau berubah menjadi warna hitam dengan sedikit garis-garis vertikal lembut berwarna neon berjajar secara horizontal. Sementara itu, untuk Argentina, meski jersey-nya tidak banyak berubah dari segi warna, Lionel Messi dan kawan-kawan akan menggunakan kostum yang lebih elegan ketika berstatus sebagai tim away. Sebab, Adidas telah membuat desain baru dengan sedikit kombinasi biru dan biru dongker yang berpola secara horizontal untuk kostum mereka. Desain timnas Rusia memiliki banyak keistimewaan dan keunikan. Demi mendapat kombinasi warna yang sangat ideal bagi satu-satunya tim yang tidak menggunakan warna dasar hitam itu, desainer Adidas rela mengambil gambar Rusia dari satelit ruang angkasa sebagai inspirasi awal. Hasil jepretan luar angkasa tersebut lantas dimodifikasikan agar terlihat seperti cahaya biru berbentuk setengah lingkaran di bagian atas bahu jersey. Belakangan, terungkap bahwa motif ruang angkasa dalam kostum Rusia itu sekaligus merupakan sebuah penghormatan kepada Yuri Gagarin, kosmonot asal Rusia yang kali pertama melihat bumi dari luar angkasa pada 1961. (dik/c14/ruk)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: